Preview Italia vs Belanda: Dua Skenario De Boer!
loading...
A
A
A
BERGAMO - Pelatih Belanda Frank de Boer menaruh hormat pada Italia . Pasukannya tidak mau gegabah saat dijamu Pasukan Roberto Mancini pada matchday 4 Grup A1 UEFA Nations League 2020/2021 di Gewiss Stadium, Bergamo, Rabu (14/1/2020) malam waktu lokal atau Kamis (15/1/2020) dini hari WIB.
De Boer paham benar Italia mengacak-acak timnya dan mendominasi di Johan Cruyff Arena, Amsterdam, 7 September 2020,meski hasil akhirnya hanya 1-0 untuk Italia berkat gol Nicolo Barella. ( ).
De Boer mengakui pasukannya tertekan sepanjang 70 menit. Namun, itu menjadi pelajaran dan dia sudah membuat dua skenario untuk meredam tuan rumah.
“Kami telah berlatih untuk dua skenario. Grup harus memutuskan mana yang akan digunakan di lapangan. Jika yang pertama tidak berhasil, kami dapat dengan cepat beralih ke Rencana B. Bagaimanapun, Anda akan melihat sesuatu yang berbeda dari pada pertandingan kandang. Saya sangat positif," tegas De Boer dilansir football-italia. ( ).
“Italia membuat kami di bawah tekanan selama 70 menit dan saya ingat pertandingan itu dengan jelas. Mereka menampilkan performa terbaik, kami selalu terlambat menguasai bola dan tidak cukup menekan, tapi kali ini akan berbeda."
De Boer punya kenangan tak manis di Italia. Dia pernah bergabung dengan Inter Milan dan tidak sukses di sana. Saat membela timnas Belanda , Dia juga dikalahkan Italia di semifinal Piala Eropa 2000. ( ).
“Saya tidak pernah berpikir untuk balas dendam. Bukan tentang adu penalti pada 2000 dan bukan tentang Inter," ujarnya. “Saya sangat menyukai tim Italia ini, karena mereka bermain dengan empat atau lima pemain menyerang setiap saat, maka Jorginho, Manuel Locatelli atau yang lainnya dapat memegang bola dan mengontrol permainan. Mereka banyak berlari di depan, dengan Ciro Immobile sebagai penyerang tengah. Cara mereka bermain sekarang sangat mengesankan.
“Untuk memenangkan pertandingan ini, kami harus mengontrol lini tengah dan memenangkan pertarungan di sana. Itulah kunci bagi Italia selama 70 menit di Amsterdam."
Sementara Italia Italia akan menurunkan Ciro Immobile, Giorgio Chiellini, Danilo D’Ambrosio dan Leonardo Spinazzola sebagai starter melawan Belanda. Pelatih Roberto Mancini sudah mengonfirmasi dalam konferensi persnya bahwa Immobile akan memimpin formasi 4-3-3, setelah Andrea Belotti cuma bermain imbang 0-0 melawan Polandia pada Minggu.
Federico Chiesa dan Lorenzo Pellegrini mempertahankan tempat mereka di trisula, tetapi ada persaingan dari Stephan El Shaarawy karena dia telah diberi izin setelah positif palsu Covid-19.
De Boer paham benar Italia mengacak-acak timnya dan mendominasi di Johan Cruyff Arena, Amsterdam, 7 September 2020,meski hasil akhirnya hanya 1-0 untuk Italia berkat gol Nicolo Barella. ( ).
De Boer mengakui pasukannya tertekan sepanjang 70 menit. Namun, itu menjadi pelajaran dan dia sudah membuat dua skenario untuk meredam tuan rumah.
“Kami telah berlatih untuk dua skenario. Grup harus memutuskan mana yang akan digunakan di lapangan. Jika yang pertama tidak berhasil, kami dapat dengan cepat beralih ke Rencana B. Bagaimanapun, Anda akan melihat sesuatu yang berbeda dari pada pertandingan kandang. Saya sangat positif," tegas De Boer dilansir football-italia. ( ).
“Italia membuat kami di bawah tekanan selama 70 menit dan saya ingat pertandingan itu dengan jelas. Mereka menampilkan performa terbaik, kami selalu terlambat menguasai bola dan tidak cukup menekan, tapi kali ini akan berbeda."
De Boer punya kenangan tak manis di Italia. Dia pernah bergabung dengan Inter Milan dan tidak sukses di sana. Saat membela timnas Belanda , Dia juga dikalahkan Italia di semifinal Piala Eropa 2000. ( ).
“Saya tidak pernah berpikir untuk balas dendam. Bukan tentang adu penalti pada 2000 dan bukan tentang Inter," ujarnya. “Saya sangat menyukai tim Italia ini, karena mereka bermain dengan empat atau lima pemain menyerang setiap saat, maka Jorginho, Manuel Locatelli atau yang lainnya dapat memegang bola dan mengontrol permainan. Mereka banyak berlari di depan, dengan Ciro Immobile sebagai penyerang tengah. Cara mereka bermain sekarang sangat mengesankan.
“Untuk memenangkan pertandingan ini, kami harus mengontrol lini tengah dan memenangkan pertarungan di sana. Itulah kunci bagi Italia selama 70 menit di Amsterdam."
Sementara Italia Italia akan menurunkan Ciro Immobile, Giorgio Chiellini, Danilo D’Ambrosio dan Leonardo Spinazzola sebagai starter melawan Belanda. Pelatih Roberto Mancini sudah mengonfirmasi dalam konferensi persnya bahwa Immobile akan memimpin formasi 4-3-3, setelah Andrea Belotti cuma bermain imbang 0-0 melawan Polandia pada Minggu.
Federico Chiesa dan Lorenzo Pellegrini mempertahankan tempat mereka di trisula, tetapi ada persaingan dari Stephan El Shaarawy karena dia telah diberi izin setelah positif palsu Covid-19.