Rapor Merah Valentino Rossi Jelang MotoGP Aragon 2020

ARAGON - Sejak Sirkuit Aragon masuk kalender MotoGP pada musim 2010, Valentino Rossi baru tiga kali berdiri di atas podium. The Doctor –julukan Rossi– menempatkan dirinya di posisi ketiga pada musim 2013, 2015, and 2016.

Selain pada tiga musim di atas, Rossi hanya menjadi pemanis dalam balapan di sirkuit sepanjang 5,1 kilometer tersebut. Rossi kerap kesulitan mengeluarkan kemampuan terbaiknya sehingga diragukan menuai hasil apik pada akhir pekan ini.

Direktur Tim Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli, menyadari bahwa rekam jejak Valentino Rossi di Sirkuit Aragon, Spanyol, tidaklah bagus. Meski begitu, Meregalli yakin Rossi masih bisa bersaing. (Baca Juga: Tantangan Tim Yamaha Taklukan Sirkuit Aragon )

“Vale bukan penggemar terbesar sirkuit ini, tetapi kecepatannya sangat kuat tahun ini. Dia sudah berdiri di podium di Aragon tiga kali sebelumnya dan motivasinya untuk kembali ke podium sangat tinggi,” kata Meregalli.

Di luar optimisme Massimo Meregalli, Rossi sebetulnya sedang dalam tren jelek. Teranyar, Rossi terjatuh sesaat setelah start MotoGP Prancis di Le Mans. Alhasil pembalap veteran itu gagal finis.

Ayah Valentino Rossi, Graziano Rossi, punya pendapat yang sama dengan pejabat tim balap Yamaha jelang MotoGP Aragon 2020. Meski tak memiliki catatan manis di sirkuit itu, Graziano tetap yakin Rossi punya peluang lebar untuk menuai hasil manis.

"Ada (peluang Rossi menuai hasil manis di Aragon), jika dapat mengelola tes dan kualifikasi dengan lebih baik.” kata Graziano. (Baca Juga: Marc Marquez Tetap Absen di MotoGP Aragon )