Tanpa Ronaldo di Madrid, Messi Malah Mandul Saat El Clasico

BARCELONA - Hengkangnya Cristiano Ronaldo dari Real Madrid pada 2018 rupanya memberi pengaruh negatif kepada kepada Lionel Messi . Tanpa CR7, La Pulga malah tidak mampu menyumbang gol bagi Barcelona di El Clasico.

(Baca Juga: Ramos Tegaskan Madrid Pantas Dapat Penalti Saat Bentrok Barcelona )

Messi tidak bisa berbuat banyak saat Barcelona dihajar Madrid 1-3 pada lanjutan LaLiga di Camp Nou, Sabtu (24/10/2020). Ya, penyerang asal Argentina itu kembali gagal menjebol gawang Los Blancos. Tuan rumah hanya bisa mencetak gol melalui Ansu Fati yang akhirnya menjadi sia-sia.

Itu berarti Messi terus gagal menyumbang gol bagi Barcelona selama tujuh El Claciso terbarunya. Terakhir kali pemain berusia 33 tahun itu menjadi hantu bagi Los Blancos, saat bermain 2-2 di Camp Nou pada jordana ke-46 musim 2017/2018.

Ini juga bisa diartikan Messi belum bisa menaklukan kiper Madrid semenjak Ronaldo meninggalkan Santiago Bernabeu untuk bergabung bersama Juventus. Ini cukup mengherankan. Secara logika, tidak adanya pemain asal Portugal itu seharusnya jadi peluang baginya untuk mencetak banyak gol.

Bukan hanya saat El Clasico, penurunan produktivitas Messi terlihat sepanjang musim 2020/2021. Mungkin karena sudah tidak bergairah lagi mengingat ini akan menjadi periode terakhirnya di Camp Nou, dia baru mengemas satu gol dan tiga assist dari enam laga awal disemua ajang.

(Baca Juga: Walau Barcelona Kalah dari Madrid, Ansu Fati Ukir Sejarah Saat El Clasico )

Messi sebelumnya sempat mengatakan mulai bosan mencetak gol. Alumnus La Masia itu mengakui tidak lagi terobsesi melihat namanya terpampang di papan skor. Hanya saja, mandul selama empat laga beruntun LaLiga tetap saja dianggap sebagai anomali.