Joan Mir: Dua Tahun Tidak Lama untuk Buktikan Segalanya

PALMA - Joan Mir menjelaskan sebelum tim Suzuki menyerahkan secarik kertas berisikan kontrak berdurasi dua tahun (2021/2022), pembalap berusia 22 tahun itu pernah dihubungi produsen lain. Namun, dia tetap memilih untuk memertahankan kursinya di tim pabrikan Jepang ketimbang menerima pinangan.

Mir mengatakan bahwa dua tahun bukan waktu yang lama untuk membuktikan segalanya. Jadi dia memilih bertahan dengan pabrikan Jepang.

"Saya tahu dari manajer saya bahwa kami memiliki permintaan lain, tetapi saya belum berbicara dengan pabrik lain. Ide saya adalah tetap di Suzuki karena pekerjaan belum selesai," ungkap Mir dikutip dari Corsedimoto, Jumat (8/5/2020).

"Dua tahun tidak lama untuk membuktikan segalanya, jadi saya ingin tetap dua tahun lagi dan menjadi kompetitif."

Dengan kesepakatan ini, maka Mir bakal berduet dengan teman lamannya, yakni Alex Rins, yang lebih dulu membarui kontrak selama dua tahun ke depan bersama tim Suzuki. Disinggung apakah Mir merasa ingin menenggelamkan status Rins sebagai pembalap nomor 1 Suzuki, dia berkata tidak akan.

"Saya ingin berpikir itu bukan nomor 1 setidaknya mulai sekarang. Kami berdua memiliki tugas membawa Suzuki ke tempat yang pantas, seperti yang pernah dilakukan pada masa Kevin Schwantz."