Belum Tentu Terulang, Conte Anggap Duel Inter kontra Madrid Sebagai Final
loading...
A
A
A
MADRID - Pelatih Inter Milan , Antonio Conte menganggap laga kontra Real Madrid di Liga Champions musim 2020/2021 sebagai partai final. Sebab, hasil akhir akan mempengaruhi peluang wakil Serie A itu ke fase berikutnya. Terlebih, pertemuan dengan Los Blancos belum tentu terulang di musim berikutnya.
(Baca Juga: Pernah Main Bareng Saat Bela Juventus, Zidane Hafal Karakter Conte )
Inter dijadwalkan bertandang ke Estadio Alfredo Di Stefano untuk mengikuti laga ketiga penyisihan Grup B dini hari nanti. Siapa yang menang berpeluang naik ke posisi dua atau bahkan menguasai klasemen sementara.
I Nerazzurri saat ini ada di posisi tiga lantaran baru meraih dua poin, setara dengan Borussia Moenchengladbach. Sedangkan Madrid menjadi juru kunci dengan satu poin karena belum pernah menang dari dua laga. Sementara Shakhtar Donetsk berada di puncak berbekal empat poin.
Karena itu Conte memastikan Inter membidik poin penuh meski tampil di kandang Madrid. Target ini diusung agar peluang Lautaro Martinez dkk melaju ke babak gugur tetap terbuka. Sebab, selama dua musim terakhir, mereka selalu kandas di penyisihan grup.
Hanya saja, mantan pelatih Juventus itu meyakini misi Inter untuk merebut kemenangan di Spanyol bakal sangat sulit. Sebab, Madrid tidak ingin menerima malu lagi dan sangat berambisi meraih hasil positif pertamanya di Liga Champions musim ini.
Kondisi ini yang sangat diwaspadai Conte sehingga mengingatkan semua anak asuhnya untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin. Tapi, dia juga yakin pertandingan nanti tidak akan mudah bagi Madrid karena Inter telah membuktikan kapasitasnya sebagai tim kuat.
"Apakah ini (laga kontra Madrid) final untuk kami? Ini pertandingan di babak penyisihan grup. Tapi, ini sangat penting bagi kami dan mereka,” ujar Conte, seperti dikutip di laman resmi UEFA, Selasa (3/11/2020).
“Tujuannya adalah untuk terus maju dan lolos (ke babak 16 besar). Kami tahu ini akan menjadi pertandingan yang sulit karena mereka adalah tim yang telah membuktikan kemampuannya dalam beberapa tahun terakhir,” tukas mantan pelatih Chelsea itu.
(Baca Juga: Sambangi Lokomotiv Moscow, Atletico Madrid Bakal Andalkan Suarez )
Inter makin bertekad meraih kemenangan karena laga itu akan jadi momen spesial. Itu menjadi partai resmi pertamanya dengan Madrid. Mereka sebelumnya sempat berjumpa dua kali pada 2014 dan 2015 di ajang ICC. Artinya, duel melawan Karim Benzema belum tentu terjadi lagi pada tahun depan.
(Baca Juga: Pernah Main Bareng Saat Bela Juventus, Zidane Hafal Karakter Conte )
Inter dijadwalkan bertandang ke Estadio Alfredo Di Stefano untuk mengikuti laga ketiga penyisihan Grup B dini hari nanti. Siapa yang menang berpeluang naik ke posisi dua atau bahkan menguasai klasemen sementara.
I Nerazzurri saat ini ada di posisi tiga lantaran baru meraih dua poin, setara dengan Borussia Moenchengladbach. Sedangkan Madrid menjadi juru kunci dengan satu poin karena belum pernah menang dari dua laga. Sementara Shakhtar Donetsk berada di puncak berbekal empat poin.
Karena itu Conte memastikan Inter membidik poin penuh meski tampil di kandang Madrid. Target ini diusung agar peluang Lautaro Martinez dkk melaju ke babak gugur tetap terbuka. Sebab, selama dua musim terakhir, mereka selalu kandas di penyisihan grup.
Hanya saja, mantan pelatih Juventus itu meyakini misi Inter untuk merebut kemenangan di Spanyol bakal sangat sulit. Sebab, Madrid tidak ingin menerima malu lagi dan sangat berambisi meraih hasil positif pertamanya di Liga Champions musim ini.
Kondisi ini yang sangat diwaspadai Conte sehingga mengingatkan semua anak asuhnya untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin. Tapi, dia juga yakin pertandingan nanti tidak akan mudah bagi Madrid karena Inter telah membuktikan kapasitasnya sebagai tim kuat.
"Apakah ini (laga kontra Madrid) final untuk kami? Ini pertandingan di babak penyisihan grup. Tapi, ini sangat penting bagi kami dan mereka,” ujar Conte, seperti dikutip di laman resmi UEFA, Selasa (3/11/2020).
“Tujuannya adalah untuk terus maju dan lolos (ke babak 16 besar). Kami tahu ini akan menjadi pertandingan yang sulit karena mereka adalah tim yang telah membuktikan kemampuannya dalam beberapa tahun terakhir,” tukas mantan pelatih Chelsea itu.
(Baca Juga: Sambangi Lokomotiv Moscow, Atletico Madrid Bakal Andalkan Suarez )
Inter makin bertekad meraih kemenangan karena laga itu akan jadi momen spesial. Itu menjadi partai resmi pertamanya dengan Madrid. Mereka sebelumnya sempat berjumpa dua kali pada 2014 dan 2015 di ajang ICC. Artinya, duel melawan Karim Benzema belum tentu terjadi lagi pada tahun depan.
(mirz)