Dituduh Modifikasi Sarung Tinju, Tyson Fury Akhirnya Buka Mulut

MANCHESTER - Tyson Fury akhirnya buka mulut setelah dituduh berbuat curang dengan memodifikasi sarung tinju dalam duel melawan Deontay Wilder. Menurut Gipsy King, julukan Tyson Fury , tuduhan tersebut tak benar.

Setelah menghilang selama berbulan-bulan, Wilder mendadak muncul dengan pernyataan kontroversial. Petinju asal Amerika Serikat menuding Tyson memasukkan benda keras ke dalam sarung tinjunya ketika menghadapi dirinya.

Promotor tinju Tyson, Frank Warren, sebetulnya sudah lebih dulu menanggapi tuduhan tersebut. Namun, kali ini Tyson Fury sendiri yang menanggapinya. (Baca Juga: Ocehan Deontay Wilder Ngelantur, Frank Warren: Menyedihkan! )

“Pertama-tama (alasan) soal cedera, lalu soal latihan, lalu wasit, sekarang soal sarung tangan saya diberi pemberat,” kata Tyson Fury dikutip Talk Sport.

Tyson Fury akan menghadapi Deontay Wilder untuk ketiga kalinya (trilogi) pada bulan Juli 2020 lalu. Namun, pandemi virus corona membuat duel tersebut urung terlaksana.

Saat ini rematch ketiga Wilder vs Tyson Fury ibarat jauh panggang dari api. Arah pemberitaan terkait duel tersebut lebih banyak berisi rencana pembatalan pertarungan. (Lihat Grafis: Ucapan Selamat untuk Biden dari Barisan Mantan Presiden AS )

“Saya pikir dia (Wilder, red) telah kehilangan kekuatannya,” kata Tyson Fury.

Sebelumnya ramai diberitakan, Deontay Wilder menuduh Tyson Fury memodifikasi sarung tinju dengan memasukkan benda-benda keras ke dalamnya. Tyson diyakini melakukan hal itu saat menang atas Wilder di ronde ketujuh.