Ironi, Robert Lewandowski Penyerang Terbaik dengan Trofi Mainan
loading...
A
A
A
WARSAW - Berkat penampilannya, Robert Lewandowski dianggap layak memperoleh trofi Ballon d’Or. Sayang, pandemi virus corona merampas gelar tersebut. Penyerang Bayern Muenchen itu harus puas dengan trofi plastik.
Dalam postingan teranyarnya di Instagram, Lewandowski memamerkan trofi menyerupai Ballon d’Or yang disusun dari lego- mainan berbahan plastik. Trofi replika itu diberikan penyanyi rap Polandia, Quebonafide, khusus untuknya. (Baca Juga: Ronaldo Masih Berambisi Raih Trofi Ballon d'Or )
“Terima kasih Quebonafide untuk trofi besar yang Anda buat sendiri untuk saya,” tulis Lewandowski sambil memamerkan trofi mainan itu.
Lewat kolom komentar, beberapa penggemar merasa marah sekaligus sedih dengan pemandangan tersebut. Mayoritas dari mereka merasa Lewandowski layak memperoleh trofi Ballon d’Or yang asli.
“Hal yang membuat sebagian besar dari kami kesal adalah dia tidak memenangkan Ballon d'Or tahun ini karena mereka membatalkannya,” tulis seorang penggemar.
Bulan Juli 2020 lalu, France Football (FF) selaku penyelenggara membeberkan alasan pembatalan ajang penghargaan bergengsi tahunan tersebut. Mereka beralasan kekacauan jadwal kompetisi membuat persaingan di antara para pemain jadi tidak seimbang. (Lihat Grafis: Keganasan Gabriel Martinelli, Akan Menjadi 'Ronaldo' di Arsenal )
Di luar kontroversi tersebut, Lewandowski diakui sebagai penyerang paling mematikan musim lalu. Berbagai penghargaan diberikan kepadanya; teranyar, dia terpilih sebagai pemain terbaik versi Goal 50 Fan Vote. Dia dianggap layak memperoleh penghargaan setelah membantu Bayern Muenchen memenangkan treble winner musim lalu.
Dalam voting yang melibatkan 26 ribu responden dari 176 negara, Lewandowski meraup suara terbanyak untuk kategori pemain terbaik musim 2019/2020. Penyerang kelahiran Warsaw, Polandia, Agustus 1988 itu berhasil mengalahkan pemain bintang lain seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Musim lalu, Lewandowski memborong 55 gol dalam 47 penampilan bersama Bayern Muenchen di semua kompetisi. Berkat penampilannya itu, Lewy -julukan Lewandowski- berhasil membantu Muenchen memenangkan gelar Bundesliga, DFB-Pokal, dan Liga Champions.
Dalam postingan teranyarnya di Instagram, Lewandowski memamerkan trofi menyerupai Ballon d’Or yang disusun dari lego- mainan berbahan plastik. Trofi replika itu diberikan penyanyi rap Polandia, Quebonafide, khusus untuknya. (Baca Juga: Ronaldo Masih Berambisi Raih Trofi Ballon d'Or )
“Terima kasih Quebonafide untuk trofi besar yang Anda buat sendiri untuk saya,” tulis Lewandowski sambil memamerkan trofi mainan itu.
Lewat kolom komentar, beberapa penggemar merasa marah sekaligus sedih dengan pemandangan tersebut. Mayoritas dari mereka merasa Lewandowski layak memperoleh trofi Ballon d’Or yang asli.
“Hal yang membuat sebagian besar dari kami kesal adalah dia tidak memenangkan Ballon d'Or tahun ini karena mereka membatalkannya,” tulis seorang penggemar.
Bulan Juli 2020 lalu, France Football (FF) selaku penyelenggara membeberkan alasan pembatalan ajang penghargaan bergengsi tahunan tersebut. Mereka beralasan kekacauan jadwal kompetisi membuat persaingan di antara para pemain jadi tidak seimbang. (Lihat Grafis: Keganasan Gabriel Martinelli, Akan Menjadi 'Ronaldo' di Arsenal )
Di luar kontroversi tersebut, Lewandowski diakui sebagai penyerang paling mematikan musim lalu. Berbagai penghargaan diberikan kepadanya; teranyar, dia terpilih sebagai pemain terbaik versi Goal 50 Fan Vote. Dia dianggap layak memperoleh penghargaan setelah membantu Bayern Muenchen memenangkan treble winner musim lalu.
Dalam voting yang melibatkan 26 ribu responden dari 176 negara, Lewandowski meraup suara terbanyak untuk kategori pemain terbaik musim 2019/2020. Penyerang kelahiran Warsaw, Polandia, Agustus 1988 itu berhasil mengalahkan pemain bintang lain seperti Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Musim lalu, Lewandowski memborong 55 gol dalam 47 penampilan bersama Bayern Muenchen di semua kompetisi. Berkat penampilannya itu, Lewy -julukan Lewandowski- berhasil membantu Muenchen memenangkan gelar Bundesliga, DFB-Pokal, dan Liga Champions.
(sha)