Tim Pertronas Yamaha Berharap Bangkit di Valencia
loading...
A
A
A
Karena itu, pembalap Malaysia ini akan berusaha meningkatkan kedua rider-nya agar bisa kembali naik ke podium, khususnya Quartararo yang terakhir kali bisa berada di posisi tiga besar saat merebut kemenangan GP Catalunya, 27 September lalu.
"Kami telah menganalisis data dari balapan sebelumnya dan berharap membuat kemajuan pada akhir pekan depan ketika kami balapan di sini, di Valencia," ujar Razali. "Target kami adalah kembali naik ke atas podium dan melanjutkan perkembangan yang telah dicapai seluruh tim pada musim ini," paparnya.
Sementara, Morbidelli justru merasa percaya diri bisa menutup musim 2020 dengan catatan manis. Rider asal Italia itu yakin dapat mengungguli rekan setimnya, Quartararo. Keyakinan itu dilihat dari hasil beberapa balapan terakhir, dia selalu mampu finis di depan rekan setimnya itu.
Meski begitu, Morbidelli tetap harus khawatir. Sebab, performa Petronas Yamaha mengalami penurunan dalam beberapa seri terakhir. Sadar peluangnya untuk menjadi juara dunia sudah hampir tertutup, Morbidelli lantas mengubah targetnya untuk menjadi runner-up saja. (Lihat videonya: Angin Puting Beliung Rusak Sejumlah Rumah)
Tidak berhenti hanya dengan target runner-up, Morbidelli juga yakin dapat mengalahkan Quartararo dalam urusan perolehan poin hingga akhir musim nanti. "Meski jarak poin dari pemimpin klasemen jadi lebih lebar, kami dekat dengan peringkat kedua. Ini bisa jadi target kami dalam dua balapan terakhir. Musim belum berakhir, dan ini prestasi yang akan coba saya raih dengan mengerahkan segalanya," ucap Morbidelli. (Raikhul Amar)
"Kami telah menganalisis data dari balapan sebelumnya dan berharap membuat kemajuan pada akhir pekan depan ketika kami balapan di sini, di Valencia," ujar Razali. "Target kami adalah kembali naik ke atas podium dan melanjutkan perkembangan yang telah dicapai seluruh tim pada musim ini," paparnya.
Sementara, Morbidelli justru merasa percaya diri bisa menutup musim 2020 dengan catatan manis. Rider asal Italia itu yakin dapat mengungguli rekan setimnya, Quartararo. Keyakinan itu dilihat dari hasil beberapa balapan terakhir, dia selalu mampu finis di depan rekan setimnya itu.
Meski begitu, Morbidelli tetap harus khawatir. Sebab, performa Petronas Yamaha mengalami penurunan dalam beberapa seri terakhir. Sadar peluangnya untuk menjadi juara dunia sudah hampir tertutup, Morbidelli lantas mengubah targetnya untuk menjadi runner-up saja. (Lihat videonya: Angin Puting Beliung Rusak Sejumlah Rumah)
Tidak berhenti hanya dengan target runner-up, Morbidelli juga yakin dapat mengalahkan Quartararo dalam urusan perolehan poin hingga akhir musim nanti. "Meski jarak poin dari pemimpin klasemen jadi lebih lebar, kami dekat dengan peringkat kedua. Ini bisa jadi target kami dalam dua balapan terakhir. Musim belum berakhir, dan ini prestasi yang akan coba saya raih dengan mengerahkan segalanya," ucap Morbidelli. (Raikhul Amar)
(ysw)