Ratu Kelas Ringan Tak Terkalahkan Katie Taylor Pertahankan Gelar
loading...
Ratu Kelas Ringan Tak Terkalahkan Katie Taylor Pertahankan Gelar/The Sun/Sky Sports
A
A
A
LONDON - Katie Taylor mempertahankan sabuk juara Kelas Ringan IBF, WBC, WBA, WBO setelah merusak rekor tidak terkalahkan Miriam Gutierrez. Legenda tinju wanita itu memperpanjang rekor tidak terkalahkan menjadi 17-0 (6 KO) dalam laga di SSE Arena Wembley, Minggu (15/11/2020) pagi WIB.
Taylor mendominasi jalannya pertarungan menuju kemenangan mutlak sepuluh ronde atas Gutierrez. Tiga hakim juri memberikan skor 100-89, 100-90 dan 99-91. "Dia tangguh," kata Taylor. ’’Dia bertahan di sana, dia besar dan kuat. Dan dia bertangan berat. Dia berbahaya saat dia membalas.’’
Ajaib! Terlempar dari Motor, Alex Marquez Selamat dari Maut!
Kembali ke tempat di mana dia melakukan debut profesionalnya empat tahun lalu, Taylor, 34, menampilkan penampilan yang sempurna. Jika ada kritik, itu hanya karena dia tidak memiliki kekuatan untuk menghentikan petinju wanita asal Spanyol tersebut. Gutierrez sempat terjatuh di akhir ronde keempat, tetapi masih bisa bangun.
Itu adalah sukses mempertahankan gelar dunia kesembilan dan kedua sejak menjadi juara dunia ringan tak terbantahkan dengan mengalahkan Delfine Persoon di New York tahun lalu. ''Saya sangat menginginkan penghentian itu, saya sudah lama tidak melakukannya. Saya pikir saya mungkin akan mengeluarkannya terlebih dahulu, tetapi itu terbukti sangat salah."
Taylor mendominasi jalannya pertarungan menuju kemenangan mutlak sepuluh ronde atas Gutierrez. Tiga hakim juri memberikan skor 100-89, 100-90 dan 99-91. "Dia tangguh," kata Taylor. ’’Dia bertahan di sana, dia besar dan kuat. Dan dia bertangan berat. Dia berbahaya saat dia membalas.’’
Ajaib! Terlempar dari Motor, Alex Marquez Selamat dari Maut!
Kembali ke tempat di mana dia melakukan debut profesionalnya empat tahun lalu, Taylor, 34, menampilkan penampilan yang sempurna. Jika ada kritik, itu hanya karena dia tidak memiliki kekuatan untuk menghentikan petinju wanita asal Spanyol tersebut. Gutierrez sempat terjatuh di akhir ronde keempat, tetapi masih bisa bangun.
Itu adalah sukses mempertahankan gelar dunia kesembilan dan kedua sejak menjadi juara dunia ringan tak terbantahkan dengan mengalahkan Delfine Persoon di New York tahun lalu. ''Saya sangat menginginkan penghentian itu, saya sudah lama tidak melakukannya. Saya pikir saya mungkin akan mengeluarkannya terlebih dahulu, tetapi itu terbukti sangat salah."
Lihat Juga :
(aww)
