Tangisan dan Ciuman Kemenangan Mengharukan Dustin Johnson

Dustin Johnson menghapus air mata sambil diliputi emosi saat dia berjuang untuk berpidato setelah memenangkan The Masters 2020. Pegolf No. 1 dunia itu diliputi suasana emosional selama pidato kemenangan The Masters 2020 setelah melewati lapangan untuk mengklaim jaket hijau dengan lima tembakan yang menjadi rekor skor rendah 20 under.Johnson diberi selamat oleh tunangannya yang memukau, Paulina Gretzky - dengan jaket hijaunya sendiri - setelah dia berhasil memasukkan putt ke-18 di green ke-18. Pasangan ini keluar dari jalur bergandengan tangan setelah kemenangan Major keduanya.

Tapi ketika kembali ke lapangan untuk pidato pemenang, Johnson berjuang untuk merangkai kata bersama, sambil menghapus air mata kegembiraan. Johnson memulai pidatonya dengan mengatakan: "Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan.''"Sebagai seorang anak, saya selalu bermimpi menjadi juara Master."Saat itulah dia berhenti saat dia tersedak, dengan pembawa acara Amanda Balionis mengatakan kepadanya 'tidak apa-apa'. Johnson kemudian berkata: "Sulit untuk berbicara."Sepuluh detik lagi keheningan berlalu sebelum pemenang dua kali Major melanjutkan: "Tapi, Anda tahu, ini luar biasa. Seperti yang Anda tahu."


Johnson kemudian tertawa sebelum meminta maaf karena Balionis memintanya untuk tidak meminta maaf selama momen istimewanya. Johnson yang berlinang air mata menambahkan: "Saya tidak pernah mengalami kesulitan sebanyak ini untuk menenangkan diri!''"Di lapangan golf aku cukup ahli dalam hal itu. Di luar sini aku tidak."Momen menakjubkan sekaligus mengharukan itu juga membuat tunangannya, Paulina Gretzky dan saudara laki-lakinya yang menjadi caddy, berkaca-kaca setelah kemenangan Master yang pertama. Johnson yang tak terbendung, yang menguasai Augusta dari awal hingga akhir, menyelesaikan pertandingan dengan skor 20 di bawah par untuk memecahkan rekor skor Masters 72 lubang yang dipegang oleh Tiger Woods dan Jordan Spieth.


Dan saat kemenangan itu menjadi kenyataan, itu terlalu berlebihan bagi Paulina, 31, yang menitikkan air mata kebahagiaan untuk pasangannya. Begitu dia menjatuhkan putt yang menang, dia berlari ke arahnya dan menyegel kemenangannya dengan ciuman.Caddy Johnson - saudaranya Austin - juga kewalahan dengan situasi tersebut dan terlihat berlinang air mata saat dia juga memberi selamat kepada saudara kandungnya. Gretzky selalu hadir di Augusta National karena dia menginginkan pasangannya untuk menang.