Owen Roddy: Demi Tuhan, Conor McGregor Itu Pembunuh Sedingin Batu

Conor McGregor terus memanasi amunisinya menjelang comeback ke UFC melawan Dustin Poirier pada Januari 2021. Yang terbaru, McGregor merilis rekaman sparring brutalnya yang membuat pelatihnya mendeskripsikannya sebagai 'pembunuh sedingin batu'.

Jelang pertarungan ulang melawan Poirier, McGregor mengunggah video singkat pertarungannya di Instagram, berlatih keras dengan petarung Kelas Welter Polandia Mateusz Piskorz. Dalam klip tersebut, pria berusia 32 tahun itu melepaskan pukulan pukulan pendek diikuti dengan hook kanan ke tubuh.



Dia kemudian menyelipkan pukulan jab, dan membalas dengan tangan kiri yang tajam menunjukkan reaksi khasnya. McGregor telah mempersiapkan pertarungan di Portugal, bergabung dengan tim pelatih, ahli gizi, dan ahli fisioterapi.

Dia baru-baru ini mengungkapkan bahwa dia sangat menekankan pada sparing dalam enam minggu terakhir, menyelesaikan setara dengan 15 pertarungan gelar UFC. McGregor bersiap untuk pertarungan pertamanya sejak awal tahun, ketika dia mengalahkan Donald Cerrone, 37, di ronde pertama. Dia menghabiskan musim panas dalam masa pensiun, menjadi frustrasi di sela-sela di tengah pandemi virus corona.



Tapi McGregor tidak pernah berhenti berlatih, dan meskipun tidak aktif di dalam kandang, pelatih Owen Roddy menggambarkan kidal sebagai 'pembunuh sedingin batu'. Roddy mengatakan kepada The Bash MMA: "Datang dari kamp Cerrone, dia dalam kondisi yang bagus. "Dia seorang pembunuh. Jujur demi Tuhan, hanya pembunuh yang sedingin batu.''

"Dia termotivasi, dia berada di tempat yang baik, dan kemudian dia ingin terus berlari sepanjang tahun, dan kemudian Covid mengacaukan semuanya untuk semua orang, tetapi dia tidak berhenti berlatih.''

"Dia belum berhenti. Dia sangat aktif, mengerjakan semua seni bela diri campuran, dan Anda bisa melihatnya sekarang. Dia dalam kondisi terbaik yang pernah saya lihat sepanjang hidup saya."