Lolos dari Kebutaan, Dokter Mata Bela Mike Tyson Baru Stop Duel

Minggu, 06 Desember 2020 - 11:03 WIB
loading...
Lolos dari Kebutaan, Dokter Mata Bela Mike Tyson Baru Stop Duel
Lolos dari Kebutaan, Dokter Bela Mike Tyson Baru Stop Duel/The Sun
A A A
LONDON - Daniel Dubois menyelamatkan penglihatan dari kebutaan dan karirnya dengan menyerah kalah TKO ronde 10 dari Joe Joyce. Keputusan Dubois itu bisa 'mencegah trauma lebih lanjut' atas kesehatan matanya.

Petinju yang disebut-sebut Mike Tyson Baru itu pun menuai kecaman atas keputusannya menyerah di ronde 10. Beberapa petinju Inggris mengkritik Dubois, menuduhnya sebagai orang yang gampang menyerah.



Dan promotor Eddie Hearn bahkan meragukan laporan awal tentang parahnya kerusakan, tindakan yang disebut pesaingnya, promotor Dubois, Frank Warren, kekanak-kanakan. Tetapi Dubois sekarang telah diperiksa oleh dua spesialis mata terkemuka di negara itu, Rahila Zakir dan ahli bedah Vickie Lee dan keduanya memastikan bahwa matanya dalam bahaya besar.

Lee menulis: ’’Saya telah menjelaskan kepada Mr Dubois bahwa untungnya pertarungan dihentikan ketika dia mengalami patah tulang.’’

’’Jika tidak, ada risiko trauma lebih lanjut dapat menyebabkan lebih banyak jaringan orbital dan otot ekstra okuler, yang menggerakkan bola mata, terperangkap ke dalam fragmen fraktur dan berpotensi menyebabkan penglihatan ganda yang mengakhiri karier,’’paparnya.

’’Ketika pembengkakan periokular mengendap, ada risiko dia mengembangkan enopthalmos (perpindahan ke belakang dari bola mata karena ruang orbital yang membesar yang disebabkan oleh fraktur).’’ ’'Operasi fraktur orbital dapat dilakukan untuk mengatasi perubahan volume.’’



Para dokter sedang menunggu untuk melihat bagaimana pemuda itu sembuh secara alami sebelum memutuskan apakah dia perlu dioperasi. Promotor Dubois, Warren berkata: ’’Para dokter mengatakan, jika dia melanjutkan, ada kemungkinan besar untuk kehilangan atau mengalami masalah dengan penglihatannya.’’

''Dia akan berada di posisi yang sama dengan Anthony Ogogo pada dasarnya.’’

’’Daniel merasakan sakit itu sejak awal pertarungan. Daripada orang-orang mengkritiknya, kembalilah dan saksikan pertarungannya. Matanya terpejam setidaknya selama tiga putaran. Dia sangat kesakitan.’’

’’Dia melakukan hal yang benar dan saya senang dia melakukannya. Saya selalu berbuat salah untuk merasa aman daripada menyesal.’’ ’’Kita semua bisa menuding tapi itu harus tentang keselamatan petinju.’’
(aww)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3172 seconds (0.1#10.140)