Sinyal Federer Gagal Comeback di Australia Terbuka 2021

Selasa, 15 Desember 2020 - 12:16 WIB
loading...
Sinyal Federer Gagal Comeback di Australia Terbuka 2021
Roger Federer berpotensi melewatkan turnamen pembuka musim Australia Terbuka 2021 karena belum pulih dari cedera lutut. foto : the guardian
A A A
ZURICH - Jadwal comeback Roger Federer tampaknya bakal lebih lama dari yang diperkirakan. Petenis Swiss itu bahkan diragukan tampil pada turnamen pembuka musim Australia Terbuka 2021 yang digelar Februari mendatang.

Federer yang akan berusia 40 tahun pada Agustus tahun depan, sudah tidak tampil di turnamen kompetitif sejak kalah dari Novak Djokovic di semifinal Australia Terbuka 2020. Dia memilih mundur dari tour dan fokus melakukan pemulihan cederanya dan membidik Melbourne sebagai turnamen pertamanya musim ini.

Baca juga : Barcelona Bentrok PSG di Babak 16 Besar, Neymar Jr Kirim Pesan ke Messi

Namun, mantan petenis peringkat satu dunia itu kembali mengabarkan kondiri terkini mengenai perkembangan dua operasi pada lutut kirinya awal tahun ini.

Menurutnya, pemulihan akan memakan waktu lebih lama dari yang diharapkan. Bahkan, mantan petenis nomor satu dunia itu tidak yakin dirinya siap untuk bermain Australia Terbuka 2021. Padahal, pada Oktober lalu, Federer mengaku sudah menjalani latihan tanpa rasa sakit. Dia pun berharap bisa kembali ke lapangan pada Grand Slam pertama di Melbourne Park.

Baca juga : Bayern Muenchen vs Lazio di Babak 16 Besar: Miroslav Klose Emosional

“Saya berharap bisa 100% pada Oktober. Tapi saya masih belum melakukannya hari ini. Ini akan ketat untuk Australia Terbuka,” kata Federer kepada media lokal usai mendapatkan penghargaan sebagai atlet terbaik Swiss dilansir lastwordonsports.

Operasi lutut kedua sangat berat, tetapi dalam enam bulan terakhir telah terjadi kemajuan yang stabil untuk dirinya. “Mari kita lihat bagaimana dua bulan ke depan. Saya telah melakukan banyak latihan fisio dan fisik akhir-akhir ini, sekarang mari kita lihat bagaimana perkembangan permainan tenis saya,” lanjutnya.

Baca juga : Preview Real Madrid vs Athletic Bilbao: Lanjutkan Tren Positif!

Australia Terbuka sebenarnya dijadwalkan berlangsung pada 18-31 Januari 2021. Namun, pemerintah daerah setempat tidak memberikan izin. Meski tidak sampai dibatalkan, Grand Slam itu mengalami penundaan yang rencananya akan digelar pada 8-21 Februari mendatang.

Penundaan hingga tiga minggu itu ternyata tidak cukup bagi Federer, yang telah memenangkan Australia Terbuka sebanyak enam kali.“Ini berpacu dengan waktu untuk Australia Terbuka. Saya ingin tahu apakah itu akan dimulai pada 8 Februari. Tapi tetap saja akan membantu jika saya punya lebih banyak waktu,” lanjutnya.

Baca juga : Preview Manchester City vs West Brom: Benteng Kokoh Stones

Sebelumnya, Federer terpilih sebagai atlet terbaik Swiss sejak 1950. Dia mengatakan itu adalah kehormatan yang luar biasa. “Saya berharap masih ada yang bisa dilihat dari saya tahun depan. Tapi jika itu yang terkahir (penghargaan), ini akan menjadi akhir yang luar biasa bagi saya di olahraga ini,” ungkapnya.
(abr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1525 seconds (0.1#10.140)