Sejarah Lahirnya Laga Boxing Day di Liga Primer, Beserta Jadwalnya

LONDON - Seperti biasanya, Liga Primer akan menyajikan pertandingan setelah perayaan Natal, tepatnyamulai 26 Desember. Disaat pemain di kompetisi lain menikmati libur musim dingin, laga boxing day tetap digelar.

( Dipecat PSG, Thomas Tuchel Konon Bakal Tangani MU atau Arsenal )

Lantas apa itu boxing day? Istilah boxing day sebenarnya tidak muncul dari dunia sepak bola. Boxing day merupakan istilah dari salah satu hari libur nasional di Inggris yang jatuh setiap 26 Desember yang diperuntukkan bagi para pekerja di Negeri Ratu Elizabeth.

Hari libur itu berasal dari tradisi pemberian hadiah dari para bangsawan, tuan tanah, hingga pemilik modal kepada pekerja yang masih masuk bekerja ketika Natal berlangsung.

Boxing day ternyata juga dilakukan diseluruh negara persemakmuran seperti Kanada, Selandia Baru, hingga Australia. Biasanya, tradisi yang dilakukan adalah dengan mengadakan pertandingan olahraga, kumpul keluarga, maupun berbelanja di pusat perbelanjaan.

Iitu diterapkan pula di Liga Primer sendiri. Setidaknya ada 10 pertandingan yang digelar saat boxing day. Kondisi ini menjadi sarana hiburan masyarakat pencinta sepak bola dunia. Sebab, di saat kompetisi lain beristirahat, Liverpool dkk justru harus bertanding.

Seperti LaLiga Spanyol yang kini sudah libur dan baru akan bermain lagi di akhir tahun 2020. Sementara Serie A justru mendapatkan libur yang cukup lama, lantaran baru akan dilanjutkan lagi pada awal 2021.

Sementara di Liga Primer, mereka justru harus turun lapangan sehari setelah Natal. Adanya laga boxing day itu memberi sejumlah hal positif bagi banyak orang. Seperti menjadi pemasukan tambahan bagi pengiklanan dan hak siar ke berbagai penjuru dunia.

Secara komersial, ini juga merupakan pemasukan besar bagi klub-klub yang mendapat jatah bertanding. Itu sangat diperlukan, apalagi dalam kondisi pailit seperti saat ini akibat pandemi virus Corona.

Ya, ada pertandingan ketika banyak orang sedang asyik berlibur bersama keluarga di rumah membuat boxing day selalu disaksikan banyak penonton. Tak heran pada akhirnya tradisi ini terus dipertahanan, sekalipun sedang terjadi wabah virus Corona.