Masuk Tahun Balapan, Bagaimana Nasib MotoGP Mandalika 2021?
loading...
Progres pembangunan Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Jumat (4/12/2020). Foto: SINDOnews/Ali Masduki
A
A
A
JAKARTA - Indonesia masih bekerja keras mempersiapkan diri jadi tuan rumah MotoGP Mandalika 2021 . Dorna Sport selaku operator balapan memberi tenggat waktu sampai Juni tahun ini.
Sampai saat ini, proses pengerjaan sirkuit yang berlokasi di Kabupaten Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) masih terus dikebut. Menurut laporan Speedweek, CEO Dorna Carmelo Ezpeleta , terus memantau progres sirkuit.
"Orang Indonesia harus memberi tahu kami pada bulan Juni (2021) apakah mereka dapat mengadakan Grand Prix di musim gugur," kata Ezpeleta dikutip Speedweek.
Dorna berpesan agar Indonesia memperhatikan tiga hal dalam mempersiapkan fasilitas balapan. Tiga hal tersebut adalah konstruksi lintasan, homologasi, dan pengujian. (Baca Juga: Pemerintah Percepat Pembebasan Lahan Sirkuit Moto GP Mandalika )
MotoGP sendiri cukup optimistis menggelar balapan di Mandalika. Pasalnya, sirkuit yang dibangun di atas lahan seluas 1.035 hektar itu masuk dalam kalender balap MotoGP 2021.
![Masuk Tahun Balapan, Bagaimana Nasib MotoGP Mandalika 2021?]()
Belum lama ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menegaskan bahwa rencana menggelar balapan MotoGP di Indonesia masih sesuai koridor. Menpora Zainudin Amali menyebut race di Mandalika masih terjadwal untuk bulan November tahun ini.
"MotoGP itu masih tetap terjadwal pada November 2021. Akan tetapi, itu juga tergantung dari Dorna sebagai penyelenggara MotoGP," kata Zainudin Amali. (Baca Juga: Agar Indonesia Bisa Gelar MotoGP, Dorna Siap Korbankan GP Spanyol? )
Akhir tahun lalu Dorna merilis daftar 20 seri yang akan dimainkan pada MotoGP 2021. Selain MotoGP Indonesia, MotoGP Portugal dan MotoGP Rusia juga masuk dalam daftar tunggu untuk kalender 2021.
![Masuk Tahun Balapan, Bagaimana Nasib MotoGP Mandalika 2021?]()
Sampai saat ini, proses pengerjaan sirkuit yang berlokasi di Kabupaten Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) masih terus dikebut. Menurut laporan Speedweek, CEO Dorna Carmelo Ezpeleta , terus memantau progres sirkuit.
"Orang Indonesia harus memberi tahu kami pada bulan Juni (2021) apakah mereka dapat mengadakan Grand Prix di musim gugur," kata Ezpeleta dikutip Speedweek.
Dorna berpesan agar Indonesia memperhatikan tiga hal dalam mempersiapkan fasilitas balapan. Tiga hal tersebut adalah konstruksi lintasan, homologasi, dan pengujian. (Baca Juga: Pemerintah Percepat Pembebasan Lahan Sirkuit Moto GP Mandalika )
MotoGP sendiri cukup optimistis menggelar balapan di Mandalika. Pasalnya, sirkuit yang dibangun di atas lahan seluas 1.035 hektar itu masuk dalam kalender balap MotoGP 2021.
Belum lama ini Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) menegaskan bahwa rencana menggelar balapan MotoGP di Indonesia masih sesuai koridor. Menpora Zainudin Amali menyebut race di Mandalika masih terjadwal untuk bulan November tahun ini.
"MotoGP itu masih tetap terjadwal pada November 2021. Akan tetapi, itu juga tergantung dari Dorna sebagai penyelenggara MotoGP," kata Zainudin Amali. (Baca Juga: Agar Indonesia Bisa Gelar MotoGP, Dorna Siap Korbankan GP Spanyol? )
Akhir tahun lalu Dorna merilis daftar 20 seri yang akan dimainkan pada MotoGP 2021. Selain MotoGP Indonesia, MotoGP Portugal dan MotoGP Rusia juga masuk dalam daftar tunggu untuk kalender 2021.
(sha)
Lihat Juga :
