Bakal Dipecat Parma, Liverani Sampaikan Permohonan Maaf
loading...
Fabio Liverani mengonfirmasi bahwa Parma akan memecatnya sebagai pelatih. Itu imbas kekalahan 0-3 di kandang Atalanta pada lanjutan Serie A musim 2020/2021. Foto: reuters
A
A
A
PARMA - Fabio Liverani telah mengonfirmasi bahwa Parma akan memecatnya sebagai pelatih. Kekalahan 0-3 di kandang Atalanta pada lanjutan Serie A musim 2020/2021 diyakini bakal menjadi laga terakhirnya.
( Pemain Pinjaman Bikin Inter Milan Kalah dari Sampdoria )
Parma menjadi tim pesakitan di kompetisi domestik musim ini. Dari 16 laga yang sudah dilakoni, I Ducali hanya meraih dua kemenangan, dengan enam imbang dan delapan kalah. Bahkan, empat laga terbarunya berakhir duka.
Bruno Alves dkk sempat dihajar Juventus (0-4), Crotone (1-2) dan Torino (3-0). Sekarang Parma dihajar tiga gol tanpa balas oleh Atalanta di Gewiss Stadium karena ulah Luis Muriel (15), Luis Muriel (49) dan Robin Gosens (61).
Akibatnya Parma anjlok ke posisi 18 atau masuk zona degradasi klasemen sementara Serie A karena baru mencatat 12 poin. Menanggapi hasil buruk ini, Liverani meyakini bakal segera dipecat. “Saya minta maaf karena harus pergi,” ucapnya.
Mantan gelandang tengah Lazio itu mengakui sedang dalam perjalanan keluar dari Ennio Tardini. Jika benar, maka Liverani hanya bertugas sekitar sembilan bulan sejak ditunjuk pada 28 Agustus 2020. Padahal, juru taktik berusia 44 tahun itu menandatangani kontrak dua musim.
"Jika saya harus pergi, saya akan menyesal karena tidak bisa memberikan konsistensi pada hasil yang diraih. Kami menghadapi banyak masalah," kata mantan pelatih Lecce itu, seperti dilansir Tuttomercatoweb.
( Dikalahkan Sampdoria, Conte Merasa Dewi Keberuntungan Telah Melupakan Inter Milan )
“Ketika struktur klub berubah, pramusim menjadi penting. Tetapi, kami tidak dapat melakukannya musim ini. Saya minta maaf karena harus pergi. Saya tahu tugas yang diberikan dan saya menerimanya dengan tenang," pungkasnya.
( Pemain Pinjaman Bikin Inter Milan Kalah dari Sampdoria )
Parma menjadi tim pesakitan di kompetisi domestik musim ini. Dari 16 laga yang sudah dilakoni, I Ducali hanya meraih dua kemenangan, dengan enam imbang dan delapan kalah. Bahkan, empat laga terbarunya berakhir duka.
Bruno Alves dkk sempat dihajar Juventus (0-4), Crotone (1-2) dan Torino (3-0). Sekarang Parma dihajar tiga gol tanpa balas oleh Atalanta di Gewiss Stadium karena ulah Luis Muriel (15), Luis Muriel (49) dan Robin Gosens (61).
Akibatnya Parma anjlok ke posisi 18 atau masuk zona degradasi klasemen sementara Serie A karena baru mencatat 12 poin. Menanggapi hasil buruk ini, Liverani meyakini bakal segera dipecat. “Saya minta maaf karena harus pergi,” ucapnya.
Mantan gelandang tengah Lazio itu mengakui sedang dalam perjalanan keluar dari Ennio Tardini. Jika benar, maka Liverani hanya bertugas sekitar sembilan bulan sejak ditunjuk pada 28 Agustus 2020. Padahal, juru taktik berusia 44 tahun itu menandatangani kontrak dua musim.
"Jika saya harus pergi, saya akan menyesal karena tidak bisa memberikan konsistensi pada hasil yang diraih. Kami menghadapi banyak masalah," kata mantan pelatih Lecce itu, seperti dilansir Tuttomercatoweb.
( Dikalahkan Sampdoria, Conte Merasa Dewi Keberuntungan Telah Melupakan Inter Milan )
“Ketika struktur klub berubah, pramusim menjadi penting. Tetapi, kami tidak dapat melakukannya musim ini. Saya minta maaf karena harus pergi. Saya tahu tugas yang diberikan dan saya menerimanya dengan tenang," pungkasnya.
Lihat Juga :
(mirz)
