Turnamen Esports Battle of Gods Tawarkan Hadiah Rp150 Juta
loading...
A
A
A
JAKARTA - Dewa United Esports bermaksud memperkuat ekosistem esports di Indonesia dan Internasional. Salah satunya dengan mengadakan turnamen esports bertajuk “Battle of Gods” yang akan digelar di sembilan kota besar di Indonesia.
Tak tanggung-tanggung, turnamen ini menawarkan total prizepool Rp150 juta bagi para pemenang. Rangkaian turnamen Battle of Gods akan dimulai pada 4 Februari 2021 hingga 18 Februari 2021. Di mana pada waktu tersebut, United Esports juga akan menghadirkan kejutan besar.
Game yang akan dipertandingkan yakni, Mobile Legends, PUBG Mobile dan e-Football PES 2021. Khusus PUBG Mobile akan ada dua kategori yang dilombakan, yakni Reguler (team) dan Difabel (solo).
CEO Dewa United Esports David mengatakan timnya akan menggelar turnamen esports dalam skala nasional seperti ini secara rutin. “Turnamen ini merupakan bentuk komitmen tim Dewa United Esports untuk ikut memajukan ekosistem olahraga esports di Tanah Air,” ujar David.
Berikut sembilan region dan tanggal pelaksanaan Battle of Gods:
Pendaftaran Battle of Gods, lanjut David, telah dibuka sejak 17 Januari lalu dan ditutup sehari sebelum pelaksanaan turnamen di masing-masing region.
Untuk mendaftar dan info lebih lanjut soal ketentuan turnamen, gamer bisa langsung mengunjungi situs resmi di sini .
David juga mengajak para penggemar esports untuk menjadi anggota fanbase Dewa United Esports. Selain berperan aktif membangun komunitas esports di kotanya, akan banyak keuntungan yang bisa didapatkan, seperti kemudahan dalam mengikuti turnamen dan bisa turut ambil bagian dalam ekosistem esports yang dibangun Dewa United.
“Kami yakin masih banyak pemain berbakat dari daerah yang selama ini masih belum terekspos,” lanjutnya.
Gandeng Komunitas Disabilitas
Sementara itu, tim Dewa United Esports juga menunjukkan perhatiannya kepada teman-teman disabilitas. Menurut David, banyak teman-teman disabilitas yang sebenarnya memiliki minat dan talenta di bidang esports. Bahkan, tak sedikit dari mereka antusias dan bercita-cita menjadi pemain profesional.
Tak tanggung-tanggung, turnamen ini menawarkan total prizepool Rp150 juta bagi para pemenang. Rangkaian turnamen Battle of Gods akan dimulai pada 4 Februari 2021 hingga 18 Februari 2021. Di mana pada waktu tersebut, United Esports juga akan menghadirkan kejutan besar.
Game yang akan dipertandingkan yakni, Mobile Legends, PUBG Mobile dan e-Football PES 2021. Khusus PUBG Mobile akan ada dua kategori yang dilombakan, yakni Reguler (team) dan Difabel (solo).
CEO Dewa United Esports David mengatakan timnya akan menggelar turnamen esports dalam skala nasional seperti ini secara rutin. “Turnamen ini merupakan bentuk komitmen tim Dewa United Esports untuk ikut memajukan ekosistem olahraga esports di Tanah Air,” ujar David.
Berikut sembilan region dan tanggal pelaksanaan Battle of Gods:
1 | Surabaya | 4 Februari 2021 |
2 | Makassar | 5 Februari 2021 |
3 | Bali | 6 Februari 2021 |
4 | Solo | 7 Februari 2021 |
5 | Palembang | 8 Februari 2021 |
6 | Balikpapan | 9 Februari 2021 |
7 | Bandung | 10 Februari 2021 |
8 | Tangerang | 11 Februari 2021 |
9 | Jakarta | 13 Februari 2021 |
Pendaftaran Battle of Gods, lanjut David, telah dibuka sejak 17 Januari lalu dan ditutup sehari sebelum pelaksanaan turnamen di masing-masing region.
Untuk mendaftar dan info lebih lanjut soal ketentuan turnamen, gamer bisa langsung mengunjungi situs resmi di sini .
David juga mengajak para penggemar esports untuk menjadi anggota fanbase Dewa United Esports. Selain berperan aktif membangun komunitas esports di kotanya, akan banyak keuntungan yang bisa didapatkan, seperti kemudahan dalam mengikuti turnamen dan bisa turut ambil bagian dalam ekosistem esports yang dibangun Dewa United.
“Kami yakin masih banyak pemain berbakat dari daerah yang selama ini masih belum terekspos,” lanjutnya.
Gandeng Komunitas Disabilitas
Sementara itu, tim Dewa United Esports juga menunjukkan perhatiannya kepada teman-teman disabilitas. Menurut David, banyak teman-teman disabilitas yang sebenarnya memiliki minat dan talenta di bidang esports. Bahkan, tak sedikit dari mereka antusias dan bercita-cita menjadi pemain profesional.