Davide Brivio Hengkang Bukan Bencana Bagi Sang Juara Dunia Joan Mir

HAMAMATSU - Juara dunia MotoGP 2020 Joan Mir meyakini timnya masih kompetitif meski ditinggal sosok berpengaruh Davide Brivio . Sang manjer tim hengkang untuk mencari tantangan baru di Formula 1 (F1).

Kepergian Brivio pun dinilai akan memengaruhi penampilan Alex Rins dan Joan Mir pada balapan musim ini. Namun, pembalap Suzuki Ecstar itu dengan tegas membantah. Mir yakin Suzuki punya orang-orang hebat yang akan berusaha untuk tetap tampil maksimal pada gelaran MotoGP 2021.

.Meski menyayangkan kepergian Brivio, Mir percaya hal tersebut tidak akan banyak memengaruhi kepercayaan diri tim Suzuki Ecstar untuk tetap tampil maksimal pada gelaran musim ini.

"Kami berusaha untuk tetap tenang dan percaya diri menyikapi hal ini (tentang kepergian Davide Brivio. Saya yakin kami bisa bekerja dengan baik," ujar Brivio seperti dilansir dari laman Sky Sport, Minggu (31/1/2021).

.

"Kami punya orang-orang kompeten yang bisa bekerja sama baiknya. Saya percaya pada mereka, mereka pasti menemukan pengganti dari dalam atau luar tim. Entah apa yang akan mereka lakukan, tapi jelas kami akan bekerja dengan baik," ujarnya lagi.

Namun, di sisi lain, Mir juga tidak memungkiri kalau Brivio merupakan aset penting bagi tim Suzuki. Rider Spanyol itu merasa keberhasilan Suzuki musim lalu tidak terlepas dari tangan dingin sosok Davide Brivio.

Tidak bisa dipungkiri, kepergian Davide Brivio disesalkan tim Suzuki Ecstar. Sebab, pria berkebangsaan Italia itu adalah sosok yang berjasa besar menghadirkan gelar juara dunia kategori pembalap dan tim pada MotoGP 2020.

.
Suzuki Ecstar saat ini terus berusaha mencari pengganti yang tepat untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan Davide Brivio.

"Ini situasi yang sulit bagi tim kami, karena Davide (Brivio) adalah referensi penting bagi kami. Tapi apapun yang terjadi kami akan tetap berjalan dan mempertahankan apa yang telah kami lakukan," tandas Mir.