Barella Bicara Gol dan Dianggap Mirip Antonio Conte

FLORENCE – Gelandang Inter Milan Nicolo Barella menilai kemenangan merupakan hal paling penting pada laga Serie A musim ini. Hal itu kembali ditunjukan saat Nerazzurri kembali meraih kemenangan 2-0 atas Fiorentina di Artemio Franchi, Sabtu (6/2/2021) dini hari. Ini bukti kekalahan dari Juventus pada semifinal Piala Italia, pertengahan pekan ini, ternyata tidak memberikan dampak buruk terlalu lama.

Inter langsung bangkit dan bermain dengan baik saat mengalahkan Fiorentina. Barella mencetak gol indah pada menit ke-31, sebelum Ivan Perisic menggandakan keunggulan pada menit ke-52.“Semua kemenangan itu penting, tapi kami melakukannya dengan baik untuk bangkit secepatnya setelah kekalahan dari Juventus, dengan menang di lapangan yang sulit seperti yang terjadi di Florence,” kata Barella kepada skysport.

Pemain berusia 23 tahun ini juga merasa bangga dalam beberapa pertandingan terakhir selalu memberikan kontribusi untuk tim, bukan hanya menciptakan gol, tapi memberikan assist kepada rekannya.“Kami bisa saja menyelesaikan laga lebih awal, tetapi kami menikmati kemenangan ini dan senang telah menampilkan kinerja tim yang baik,” ujarnya.



Dengan penampilannya yang impresif itu, dia dinilai memiliki gaya permainan seperti pelatih Inter Antonio Conte, saat masih berkarier sebagai pemain. “Mirip dengan permainan Conte? Dia mencetak lebih banyak gol daripada saya. Saya hanya berharap permainan saya terus meningkat dari pertandingan ini, karena saya merasa bisa tampil lebih baik malam ini," ucap Barella.

Penampilan Barella memang sangat impresif dibandingkan gelandang Inter lainnya di musim ini. Dari 18 pertandingan, dia telah menciptakan 3 gol dan 5 assist di sepanjang Serie A. Namun, dia justru lebih senang timnya bisa merebut kemenangan, dan siapa pun yang menciptakan gol tidak menjadi masalah untuknya. “Tim ini memiliki potensi besar,” tambah Barella.

Dengan kemenangan ini, Inter untuk sementara menggeser posisi rival sekotanya, AC Milan di puncak klasemen Serie A dengan 47 poin. Namun, Nerazzurri bisa kembali turun jika Milan berhasil mengalahkan Crotone di San Siro, Minggu (7/2/2021) malam. “Mungkin kita kurang sesuatu di depan gawang, dan kita harus lebih galak. Namun, kami sedang mengusahakannya dan mencoba menyelesaikan game-game ini lebih cepat. Yang terpenting adalah Inter menang dengan kemenangan, bukan gol saya,” ungkapnya.