Liga 1 Belum Jelas, I Made Geluti Muay Thai

Selasa, 09 Februari 2021 - 23:04 WIB
loading...
Liga 1 Belum Jelas, I Made Geluti Muay Thai
I Made Wirawan mulai menggeluti olahraga muay thai untuk mengisi waktu di tengah ketidakpastian kompetisi / Foto: Persib
A A A
BALI - I Made Wirawan mulai menggeluti olahraga muay thai untuk mengisi waktu di tengah ketidakpastian kompetisi. Dia tak sendirian berlatih olahraga keras ini, ia ditemani pelatih kiper Persib Bandung , Luizinho Passos, Deden Nathsir dan Dhika Bayangkara.

"Baru mulai mencoba olahraga ini. Ya, ini menjadi variasi latihan juga untuk saya dalam menjaga kondisi fisik selama tidak ada kompetisi," ungkap Made dikutip dari laman resmi klub, Selasa (9/2/2021).

Bukan tanpa alasan, olahraga asal Thailand ini menjadi pilihan Made . Pasalnya, olahraga ini fokus pada kekuatan tangan dan itu cocok dengan perannya sebagai penjaga gawang.



Jadi sebagai kiper profesional, Made tentu perlu menjaga kekuatan dan reflex tangannya. "Selain latihan dengan bola, muay thai juga pastinya membantu saya untuk terus berlatih menjaga kekuatan tangan dan juga kecepatan. Intinya, tetap fun dan jaga kebugaran," imbuh Made.



Sekadar informasi, progres memutar kembali kompetisi Liga 1 memasuki babak baru. Senin (8/2), Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali bertemu Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo guna membahas izin kick-off pertandingan.

Pertemuan berlangsung di Mabes Polri, Trunojoyo, Jakarta Selatan. Dalam pertemuan tersebut, kedua lembaga masih menggodok ‘aturan main’ penyelenggaraan kompetisi di tengah pandemi virus corona ( Covid-19 ).

Zainudin Amali mengatakan, di tengah pandemi Covid-19, penyelenggaraan kegiatan kepemudaan dan keolahragaan tak semudah yang dulu. Oleh sebab itu, diperlukan persiapan lebih mendalam guna menghidupkan kembali kegiatan olahraga sambil mencegah penularan virus.

"Ke depan kegiatan keolahragaan bagaimana pun kegiatan itu harus komunikasikan dengan pihak Mabes Polri karena sekarang ini bahwa situasi masih dalam posisi mengatasi pandemi bukan situasi normal,” kata Zainudin Amali.
(sha)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.1266 seconds (0.1#10.140)