Cristiano Ronaldo Tak Masalah Georgina Anak Gembong Narkoba
loading...
A
A
A
TURIN - Kekasih Cristiano Ronaldo, Georgina Rodriguez , diketahui sebagai anak seorang Bandar narkoba. Meski punya citra yang buruk, namun nyatanya Cristiano Ronaldo tidak mempedulikan hal tersebut dan tetap mencintai Georgina dengan sepenuh hati.
Sebagai informasi, Georgina bukanlah perempuan dari golongan keluarga berada. Ia dan keluarganya kerap mengalami kesulitan keuangan. Hal inilah yang pada akhirnya mendorong sang ayah, Jorge, untuk melakukan tindak kejahatan demi menghidupi keluarganya, termasuk Georgina.
Ayah Georgina memilih untuk menjadi gembong narkoba untuk bisa mendapatkan uang. Nahas, pada 2003 Jorge dimasukkan ke penjara dan dijatuhi hukuman selama 10 tahun lantaran tertangkap oleh polisi.
Karena berperilaku baik selama penahanan, maka Jorge dibebaskan pada 2008. Sayangnya, tak lama setelahnya, Jorge harus kembali masuk ke dalam jeruji besi karena menyelundupkan ganja senilai 1 juta pound dari Maroko ke Spanyol.
Kendati demikian, Cristiano Ronaldo tetap menghargai Georgina sebagai seorang perempuan dan sebagai kekasihnya. Dalam sebuah wawancara, juara lima kali Liga Champions itu mengatakan bahwa hatinya sudah menjadi milik Georgina.
"Geo (panggilan Georgina) adalah bagian dari hidup saya. Ia sangat membantu saya. Saya jatuh cinta padanya," ujar Ronaldo dikutip dari The Sun.
"Georgina Rodriguez merupakan ibu dari anak-anak saya. Saya tergila-gila padanya. Itu luar biasa. Ia juga sahabat saya. Saat senang mengobrol dengannya, saya membuka hati untuknya, dan ia pun melakukan hal yang sama," lanjutnya.
Meski perbuatan Jorge tersebut tercela dan dipandang negatif oleh banyak orang, namun Georgina menilai ayahnya tersebut sebagai sosok yang berhati besar. Meskipun begitu, Georgina juga sadar bahwa keadilan juga harus ditegakkan.
“Saya percaya pada keadilan dan hukum. Saya serahkan di tangan mereka. Yang bisa saya katakan tentang ayah saya adalah bahwa saya tidak pernah mengenal seseorang dengan hati yang lebih besar dan lebih dermawan darinya," ujar Georgina, dikutip dari The Sun.
Georgina paham bahwa ayahnya melakukan perbuatan tercela tersebut demi menafkahi keluarga. Ia pun merasa sangat senang karena pria yang dicintainya, Cristiano Ronaldo, tidak mempersoalkan masa lalunya tersebut.
Sebagai informasi, Georgina bukanlah perempuan dari golongan keluarga berada. Ia dan keluarganya kerap mengalami kesulitan keuangan. Hal inilah yang pada akhirnya mendorong sang ayah, Jorge, untuk melakukan tindak kejahatan demi menghidupi keluarganya, termasuk Georgina.
Ayah Georgina memilih untuk menjadi gembong narkoba untuk bisa mendapatkan uang. Nahas, pada 2003 Jorge dimasukkan ke penjara dan dijatuhi hukuman selama 10 tahun lantaran tertangkap oleh polisi.
Karena berperilaku baik selama penahanan, maka Jorge dibebaskan pada 2008. Sayangnya, tak lama setelahnya, Jorge harus kembali masuk ke dalam jeruji besi karena menyelundupkan ganja senilai 1 juta pound dari Maroko ke Spanyol.
Kendati demikian, Cristiano Ronaldo tetap menghargai Georgina sebagai seorang perempuan dan sebagai kekasihnya. Dalam sebuah wawancara, juara lima kali Liga Champions itu mengatakan bahwa hatinya sudah menjadi milik Georgina.
"Geo (panggilan Georgina) adalah bagian dari hidup saya. Ia sangat membantu saya. Saya jatuh cinta padanya," ujar Ronaldo dikutip dari The Sun.
"Georgina Rodriguez merupakan ibu dari anak-anak saya. Saya tergila-gila padanya. Itu luar biasa. Ia juga sahabat saya. Saat senang mengobrol dengannya, saya membuka hati untuknya, dan ia pun melakukan hal yang sama," lanjutnya.
Meski perbuatan Jorge tersebut tercela dan dipandang negatif oleh banyak orang, namun Georgina menilai ayahnya tersebut sebagai sosok yang berhati besar. Meskipun begitu, Georgina juga sadar bahwa keadilan juga harus ditegakkan.
“Saya percaya pada keadilan dan hukum. Saya serahkan di tangan mereka. Yang bisa saya katakan tentang ayah saya adalah bahwa saya tidak pernah mengenal seseorang dengan hati yang lebih besar dan lebih dermawan darinya," ujar Georgina, dikutip dari The Sun.
Georgina paham bahwa ayahnya melakukan perbuatan tercela tersebut demi menafkahi keluarga. Ia pun merasa sangat senang karena pria yang dicintainya, Cristiano Ronaldo, tidak mempersoalkan masa lalunya tersebut.
(mirz)