Dejan Kulusevski, Kelinci Percobaan di Lini Serang Juventus
loading...
A
A
A
TURIN - Dejan Kulusevski menjadi kelinci percobaan di lini serang Juventus . Gelandang 20 tahun itu dipasang sebagai striker saat Juventus menghadapi Crotone.
Pelatih Andrea Pirlo mengambil keputusan spekulatif dengan memasang Kulusevski sebagai striker di laga kontra Crotone di Allianz Stadium, Selasa (23/2/2021) waktu Indonesia. Keputusan itu terpaksa diambil lantaran Alvaro Morata belum fit tampil sebagai starter.
Bermain sebagai ujung tombak bersama Cristiano Ronaldo, Kulusevski gagal memperlihatkan penampilan terbaiknya. Meski Juventus menang 3-0, Kulusevski tercatat cuma skali melepas tendangan ke gawang lawan— yang sebetulnya juga bukan on target.
Menurut catatan Transfermarkt, Kulusevski baru tampil sebanyak sembilan kali sebagai striker dalam 153 pertandingan bersama Atalanta, Parma, dan Juventus. Kondisi tersebut membuat Pirlo mendapat cukup banyak kritikan pedas, namun sang pelatih tak punya banyak pilihan.
“Morata belum dalam performa terbaik, jadi Kulusevski yang bukan striker kami minta untuk bermain di depan. Dalam posisi Cristiano Ronaldo juga bermain, toh kami ingin serangan dibangun melebar agar memberi Ronaldo ruang untuk menusuk ke kotak,” kata Pirlo menjawab kritikan.
Juventus akhirnya baru berani menarik keluar Kulusevski pada menit ke-76, tepatnya ketika dalam posisi unggul 3-0 atas Crotone. Gelandang asal Swedia yang biasa beroperasi di sayap itu akhirnya digantikan Alvaro Morata di sisa laga.
Pelatih Andrea Pirlo mengambil keputusan spekulatif dengan memasang Kulusevski sebagai striker di laga kontra Crotone di Allianz Stadium, Selasa (23/2/2021) waktu Indonesia. Keputusan itu terpaksa diambil lantaran Alvaro Morata belum fit tampil sebagai starter.
Bermain sebagai ujung tombak bersama Cristiano Ronaldo, Kulusevski gagal memperlihatkan penampilan terbaiknya. Meski Juventus menang 3-0, Kulusevski tercatat cuma skali melepas tendangan ke gawang lawan— yang sebetulnya juga bukan on target.
Menurut catatan Transfermarkt, Kulusevski baru tampil sebanyak sembilan kali sebagai striker dalam 153 pertandingan bersama Atalanta, Parma, dan Juventus. Kondisi tersebut membuat Pirlo mendapat cukup banyak kritikan pedas, namun sang pelatih tak punya banyak pilihan.
“Morata belum dalam performa terbaik, jadi Kulusevski yang bukan striker kami minta untuk bermain di depan. Dalam posisi Cristiano Ronaldo juga bermain, toh kami ingin serangan dibangun melebar agar memberi Ronaldo ruang untuk menusuk ke kotak,” kata Pirlo menjawab kritikan.
Juventus akhirnya baru berani menarik keluar Kulusevski pada menit ke-76, tepatnya ketika dalam posisi unggul 3-0 atas Crotone. Gelandang asal Swedia yang biasa beroperasi di sayap itu akhirnya digantikan Alvaro Morata di sisa laga.
(sha)