Ternyata Seorang Pria, Aprilia Manganang Akan Ganti Nama
loading...
A
A
A
JAKARTA - Mantan pevoli Tanah Air yang sekarang menjabat Sersan Dua (Serda), Aprilia Manganang , adalah laki-laki sejati. Hal itu dikonfirmasi oleh Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI Andika Perkasa , dalam konferensi pers di Markas Besar TNI AD, Jakarta, Selasa (9/3/2021), sore WIB.
Setelah dikonfirmasi sebagai laki-laki, Aprilia Manganang akan berganti nama. Nama itu adalah pilihan dari Aprilia dan orang tuanya. Akan tetapi, Aprilia harus mengubah lebih dulu statusnya dari perempuan menjadi laki-laki melalui jalur hukum.
TNI akan membantu Aprilia untuk melakukan itu. Dokumen-dokumen untuk syarat perubahan status Aprilia telah disiapkan oleh TNI.
Jenderal TNI Andika Perkasa menyatakan, bahwa TNI sangat berharap Pengadilan Negeri Tondano akan memberikan dan menetapkan perubahan nama serta status Aprilia. Jika segala proses berjalan lancar, Aprilia akan menjadi laki-laki seutuhnya.
"Kita berharap Pengadilan Negeri Tondano akan memberikan dan menetapkan perubahan nama, dari sebelumnya ke yang akan dipilih oleh Aprilia dan orang tuanya, lalu juga perubahan status sesuai pasal 56 dari Undang-Undang No. 23 2016 (tentang administrasi kependudukan), " kata Jenderal TNI Andika Perkasa.
Sebagaimana diketahui, Aprilia menderita menderita Hipospadia, sebuah kondisi langka ketika lubang kencing penis ada pada bagian bawah dan bukannya di ujung. Hipospadias adalah kondisi bawaan yang relatif jarang.
Kebanyakan kelainan ini tidaklah parah. Akan tetapi, kasus Aprilia termasuk dalam kategori 10 persen yang serius sehingga butuh penanganan serius pula.
Kelainan Aprilia tidak ditangani dengan maksimal karena ketidakpahaman dan kondisi ekonomi keluarganya yang kurang mampu. Alhasil, hingga berumur 28 tahun, mendapatkan status perempuan.
Saat ini, Aprilia sukses menjalani corective surgery pertama untuk menangani kelainannya di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta. Rencanannya, ada satu corective surgery lagi yang akan dijalani Aprilia.
Meski sedang dalam masa pemulihan, Aprilia hadir dalam konpers di Markas Besar TNI AD secara virtual. Dia tampak sangat bahagia dengan kejelasan statusnya kini.
Setelah dikonfirmasi sebagai laki-laki, Aprilia Manganang akan berganti nama. Nama itu adalah pilihan dari Aprilia dan orang tuanya. Akan tetapi, Aprilia harus mengubah lebih dulu statusnya dari perempuan menjadi laki-laki melalui jalur hukum.
TNI akan membantu Aprilia untuk melakukan itu. Dokumen-dokumen untuk syarat perubahan status Aprilia telah disiapkan oleh TNI.
Jenderal TNI Andika Perkasa menyatakan, bahwa TNI sangat berharap Pengadilan Negeri Tondano akan memberikan dan menetapkan perubahan nama serta status Aprilia. Jika segala proses berjalan lancar, Aprilia akan menjadi laki-laki seutuhnya.
"Kita berharap Pengadilan Negeri Tondano akan memberikan dan menetapkan perubahan nama, dari sebelumnya ke yang akan dipilih oleh Aprilia dan orang tuanya, lalu juga perubahan status sesuai pasal 56 dari Undang-Undang No. 23 2016 (tentang administrasi kependudukan), " kata Jenderal TNI Andika Perkasa.
Sebagaimana diketahui, Aprilia menderita menderita Hipospadia, sebuah kondisi langka ketika lubang kencing penis ada pada bagian bawah dan bukannya di ujung. Hipospadias adalah kondisi bawaan yang relatif jarang.
Kebanyakan kelainan ini tidaklah parah. Akan tetapi, kasus Aprilia termasuk dalam kategori 10 persen yang serius sehingga butuh penanganan serius pula.
Kelainan Aprilia tidak ditangani dengan maksimal karena ketidakpahaman dan kondisi ekonomi keluarganya yang kurang mampu. Alhasil, hingga berumur 28 tahun, mendapatkan status perempuan.
Saat ini, Aprilia sukses menjalani corective surgery pertama untuk menangani kelainannya di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta. Rencanannya, ada satu corective surgery lagi yang akan dijalani Aprilia.
Meski sedang dalam masa pemulihan, Aprilia hadir dalam konpers di Markas Besar TNI AD secara virtual. Dia tampak sangat bahagia dengan kejelasan statusnya kini.
(sha)