Mascherano Ungkit Luka Lama Saat Tinggalkan Liverpool
loading...
A
A
A
BUENOS AIRES - Javier Mascherano akhirnya membuka suara terkait kisah pahit kepergiannya dari Liverpool pada 2010 sebelum akhirnya memilih bergabung Barcelona . Gelandang asal Argentina tersebut mengungkapkan harus mengambil tindakan sendiri untuk memuluskan kepergiannya dari Anfield Stadium.
Setelah tiba di Liverpool dari West Ham United pada 2007, Mascherano menghabiskan tiga tahun di Merseyside dan berkembang menjadi salah satu gelandang bertahan terbaik dunia di bawah Rafae Benitez. Dia berkontribusi mengantarkan Liverpool ke final Liga Champions musim 2006/07. Total, dari 139 penampilan disemua kompetisi bersama The Reds, Mascherano mencetak dua gol.
Tetapi, karier indah di Liverpool berubah menjadi, kepadaFourFourTwo, Mascherano menceritakan apa yang terjadi pada minggu-minggu menjelang kepergiannya dan bagaimana klub yang dia cintai membuatnya marah. Mascherano mengungkapkan Ada kesepakatan dengan Liverpool jika klub menerima tawaran yang layak maka dia diizinkan pergi.Tetapi, The Reds malah melanggar janjinya dan itu membuatnya kesal dan memutuskan menolak bermain saat Liverpool menghadapi Manchester City (Man City).
“Kami mengadakan pertemuan dengan direktur pelaksana, Christian Purslow, yang mengatakan, saya bisa pergi jika ada tawaran bagus. Lalu ada tawaran di atas meja dan Liverpool melihat ke arah lain. Saya sangat marah karena mereka tidak menepati janji. Menolak bermain (melawan Man City) adalah cara yang saya temukan untuk menunjukkan kekesalan saya,” ungkap Mascherano dilansir dailymail.
Mantan gelandang tim nasional Argentina tersebut akhirnya mencari cara agar bisa keluar dari Liverpool. Dia mengatakan ingin berkumpul dengan keluarganya dan itu berhasil meluluhkan petinggi klub. " Saya telah memberi tahu klub bahwa saya ingin pergi karena alasan keluarga, jadi saya sangat kesal harus bertindak seperti yang saya lakukan. Tidak ada pilihan lain. Jika tidak, Liverpool tidak akan menepati janji mereka," terang Mascherano.
Keluar dari Anfield, Mascherano segera pindah ke Barcelona dengan nilai transfer 22 juta poundsterling, Keputusan tersebut sangat tepat. Di Camp Nou, Mascherano justru sukses. Selama delapan musim (2010-2018), Dia meraih Primera Liga: 2010–11, 2012–13, 2014–15, 2015–16, 2017–18, Copa del Rey: 2011–12, 2014–15, 2015–16, 2016–17, 2017–18, Supercopa de España: 2011, 2013, 2016, Supercopa de Espana 2010–11, 2014–15, Super Eropa: 2011, 2015 dan Kejuaraan Dunia Antarklub: 2011, 2015
Mascherano yang saat ini berusia 36 tahun, gantung sepatu pada 2020 lalu. Klub terakhir yang dibelanya adalah klub lokal Tanah Air-nya, Argentina di Estudiantes. Dia level tim nasional, dia tampil 147 kali untuk Argentina dan sukses membawa negaranya lolos ke final Piala Dunia 2014.
Lihat Juga: Profil David Alonso, Pembalap Moto3 Juara GP Barcelona 2024 Pemilik Kemenangan Terbanyak dalam Semusim!
(ruf)