Dipinang Banyak Klub Elite Allegri Pilih Menganggur, Ini Alasannya

TURIN - Massimiliano Allegri masih menganggur sejak putus hubungan kerja dengan Juventus . Bukan tidak ada klub yang meminangnya, tapi mantan pelatih AC Milan itu menolak sejumlah klub elite yang meminangnya. Apa alasannya?

Menurut penjelasan kawan dekat Allegri, Giovanni Galeone, sejatinya pelatih berusia 53 tahun itu mendapatkan begitu banyak tawaran untuk melatih klub.

.

Tak tanggung-tanggung, Galeone menyebut tim-tim papan atas Eropa sudah menghubungi Allegri, seperti Chelsea, Arsenal, Paris Saint-Germain (PSG), dan Real Madrid.

Akan tetapi, menurut Galeone semua tawaran itu ditolak Allegri. Berdasarkan cerita Galeone, ada berbagai alasan yang pada akhirnya membuat Allegri menolak tawaran melatih di Chelsea, Arsenal, dan Madrid.

.

Salah satu alasanya karena masalah keluarga. Namun, alasan lainnya karena Allegri merasa tidak enak jika harus menerima penawaran tim, padahal beberapa hari sebelumnya dia sudah menolak penawaran dari klub lain.

.

“Alasannya sangat simpel. Karena beberapa masalah keluarga yang serius, dia harus mengatakan tidak kepada beberapa klub besar,” cerita Galeone, melansir dari Marca, Jumat (12/3/2021).

"Dia mengatakan tidak kepada Chelsea, Arsenal dan Real Madrid. Dia juga menolak PSG. Dia menolak Real Madrid karena sebelumnya dia menolak klub lain yang saya sebutkan tadi,” tambah Galeone.

"Saya bertanya kepadanya 'bagaimana Anda bisa menolak klub sebesar itu?' dan jawabannya mengejutkan saya,” sambungnya.

"Dia mengatakan kepada saya 'Saya bukan badut, jadi jika saya mengatakan saya tidak bisa melatih klub lain maka saya tidak bisa menerima tawaran lain hanya 10 hari kemudian,” ungkap kawan dekat Allegri tersebut.

Galeone menyebut bahwa kini Allegri sudah siap untuk kembali ke dunia kepelatihan. Perkataan Galeone itu pun membuat banyak orang merasa mungkin Allegri bakal kembali melatih Juventus lagi.

“Dia adalah orang yang jujur, pria yang sopan, dan profesional. Sekarang dia siap untuk kembali dan ingin berada di klub top,” tutup Galeone.