Marquez: Juara Sejati Tak Boleh Takut Kematian

Minggu, 21 Maret 2021 - 18:02 WIB
loading...
Marquez: Juara Sejati Tak Boleh Takut Kematian
Marc Marquez menceritakan tentang cobaan berat yang merusak rencana di kejuaraan grand prix MotoGP musim lalu / Foto: Instagram Marc Marquez
A A A
CERVERA - Marc Marquez menceritakan tentang cobaan berat yang merusak rencana di kejuaraan grand prix MotoGP musim lalu. Ketakutan melewatlkan satu musim sempat menghantui pikirannya, tapi sekarang The Baby Alien merasa sangat optimis menatap balapan musim ini.

Delapan bulan setelah kecelakaan Jerez dan tiga operasi di humerus kanannya, juara dunia enam kali MotoGP itu mengalami masa-masa sulit dalam kariernya. Itulah yang terekam dalam video dokumenter yang dibuat DAZN berdurasi 25 menit.

Selama mengalami masa sulit, ada tiga pembalap yang berbicara tentang Marquez . Mereka adalah Alex Marquez, Carlos Checa, dan manajer tim Alberto Puig, yang memberikan kesaksian tentang apa yang dialami Marquez.



Marc dan Alex Marquez Kompak Jalani Pemulihan Cedera

Ketiganya seakan kompak bahwa Marquez telah menghadapi cedera paling sulit dalam hidupnya, tetapi akhirnya dia mampu menemukan kembali hasrat dan gairahnya untuk membalap di ajang MotoGP. Tak sedikit yang berpikir bahwa The Baby Alien akan tampil di Grand Prix Qatar pada 28 Maret mendatang.

"Saya menjalani beberapa bulan yang sulit, sebelum saya menerimanya dan mengganti chip. Itu memakan waktu. Saya tidak melakukan apa-apa dan berat badan saya turun. Sebuah kecemasan tercipta di dalam tubuh Anda," kata Marquez.

Ada hari-hari dengan keputusasaan yang luar biasa, di mana Marquez pikir dia harus menyerah untuk selamanya. "Semuanya menunjukkan peningkatan, tetapi ada ketakutan akan cedera lain, bahwa Anda harus tetap seperti ini. Ketakutan bahwa Anda harus duduk diam tanpa sepeda ada," tambahnya.

Selama berhari-hari beredar rumor adanya risiko osteomielitis, infeksi tersebut berisiko memperburuk situasi klinis dan membutuhkan pembedahan keempat. Bagi Marquez, itu akan menjadi pukulan terakhir, dia juga harus menyerah pada musim MotoGP 2021 .

"Ada kemungkinan infeksi masih ada, dunia akan runtuh padanya. Apa yang diajarkan cedera itu padaku? Bahwa ini bisa berakhir ketika Anda tidak menduganya. Tapi ini pasti tidak akan mengubah gaya saya," imbuh Marquez.

Sekarang kembalinya sudah dekat. Marquez telah berlatih dengan motor RC-V di Catalunya dan Portimao, dan ia diharapkan mampu tampil pada seri perdana MotoGP di Losail.

"Saya tidak takut tidak pernah menjadi Marc Marquez yang sama lagi. Jika saya tidak bisa menjadi Marc Marquez sendiri, saya tidak akan kembali. Ketika saya kembali, tubuh saya harus siap mengambil risiko yang sama. Berangsur-angsur saya merasa lebih kuat. Lengan sudah merasakan sensasi lain."

Lebih jauh, Marquez menggarisbawahi juara sejati tidak boleh takut. "Kami pembalap tidak pernah berbicara tentang kematian. Jika Anda mengendarai sepeda motor memikirkan hal-hal ini, tetaplah di rumah. Saya suka risikonya. Saya tidak tahu bagaimana melatih dengan menjaga diri saya sendiri. Setiap balapan seolah-olah menjadi yang terakhir," pungkas Marquez.
(mirz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1972 seconds (0.1#10.140)