Di Final Turnamen Hot Nine, Hary Tanoesoedibjo Ungkap Ingin Angkat Biliar Jadi Industri dan Karier
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Hary Tanoesoedibjo terus mendorong olahraga biliar menjadi industri, sekaligus karier bagi para atletnya.
Salah satu langkahnya, memperbanyak kompetisi di Tanah Air. Seperti Hot Nine yang ditayangkan sepanjang Februari-Maret 2021 di stasiun TV iNews.
"Saya selaku Ketua Umum POBSI punya tugas mengangkat biliar di Tanah Air. Bisa jadi industri dan bisa jadi karier bagi para atletnya," ujar Hary di sela-sela babak final Hot Nine di MNC Tower, Jakarta, Minggu (21/3/2021).
Final Hot Nine mempertemukan Fathrah Masum dan Angeline Ticoalu, dengan Fathrah sebagai pemenangnya. Juara ketiga ditempati Echa Sudarto.
"Selamat bagi para pemenang. Saya rasa semua adalah pemenang. Teruslah berlatih, berkarya, supaya bisa lebih baik lagi, makin baik lagi," kata Hary.
Pria yang juga Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia (FFI) itu pun berharap penampilan Fathrah Masum dan kawan-kawan bisa lebih baik lagi nantinya di kompetisi internasional.
"Nanti di turnamen internasional bisa membawa nama bangsa Indonesia lebih baik lagi," tutur Hary yang sudah memberikan kuliah umum di lebih dari 186 perguruan tinggi se-Indonesia itu.
Menurutnya, Hot Nine bisa menjadi motivasi bagi pemain biliar lainnya untuk meningkatkan skill dan prestasinya. Karenanya, Hot Nine akan dilanjutkan dan akan diselenggarakan kompetisi-kompetisi biliar lainnya.
"Saya lagi cari cara bagaimana biliar bisa lebih sering ditampilkan di media, baik itu media televisi, streaming atau di online lainnya," ujar Hary.
Salah satu langkahnya, memperbanyak kompetisi di Tanah Air. Seperti Hot Nine yang ditayangkan sepanjang Februari-Maret 2021 di stasiun TV iNews.
"Saya selaku Ketua Umum POBSI punya tugas mengangkat biliar di Tanah Air. Bisa jadi industri dan bisa jadi karier bagi para atletnya," ujar Hary di sela-sela babak final Hot Nine di MNC Tower, Jakarta, Minggu (21/3/2021).
Final Hot Nine mempertemukan Fathrah Masum dan Angeline Ticoalu, dengan Fathrah sebagai pemenangnya. Juara ketiga ditempati Echa Sudarto.
"Selamat bagi para pemenang. Saya rasa semua adalah pemenang. Teruslah berlatih, berkarya, supaya bisa lebih baik lagi, makin baik lagi," kata Hary.
Pria yang juga Ketua Umum Federasi Futsal Indonesia (FFI) itu pun berharap penampilan Fathrah Masum dan kawan-kawan bisa lebih baik lagi nantinya di kompetisi internasional.
"Nanti di turnamen internasional bisa membawa nama bangsa Indonesia lebih baik lagi," tutur Hary yang sudah memberikan kuliah umum di lebih dari 186 perguruan tinggi se-Indonesia itu.
Menurutnya, Hot Nine bisa menjadi motivasi bagi pemain biliar lainnya untuk meningkatkan skill dan prestasinya. Karenanya, Hot Nine akan dilanjutkan dan akan diselenggarakan kompetisi-kompetisi biliar lainnya.
"Saya lagi cari cara bagaimana biliar bisa lebih sering ditampilkan di media, baik itu media televisi, streaming atau di online lainnya," ujar Hary.
(mirz)