Persela Bakal Habis-habisan Rebut Satu Tiket ke Perempat final
loading...
Hanya tersisa satu tiket menuju babak perempat final Piala Menpora dari Grup C. Persela Lamongan siap mengamankannya dengan mengalahkan Persik Kediri. Foto: liga indonesia baru
A
A
A
BANDUNG - Hanya tersisa satu tiket menuju babak perempat final Piala Menpora 2021 dari Grup C. Persela Lamongan siap mengamankannya dengan mengalahkan Persik Kediri di laga penutup. Mereka akan berjuang habis-habisan tanpa memikirkan pertandingan lain.
Persela dan Persik sejatinya masih punya peluang lolos karena sama-sama mendulang tiga poin. Karena itu salah satu harus menang saat bentrok di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, sore nanti pukul 15:15 WIB. Sebab, jika berakhir imbang, keduanya berpotensi tersingkir.
Dengan Persebaya Surabaya sudah melenggang, dan Madura United dipastikan tersingkir, kini hanya PS Sleman, Persela dan Persik yang masih punya kans bertahan. Tapi, lolos atau tidaknya Persela dan Persik juga dipengaruhi hasil PS Sleman.
Walau Persela atau Persik meraih kemenangan, itu akan percuma jika PS Sleman bisa mengalahkan Persebaya saat bentrok di stadion yang sama mulai pukul 18:15 WIB. Meski demikian, itu tidak jadi pikiran Persela.
Didik Ludiyanto selaku pelatih Persela menjamin anak-anak asuhnya bakal all-out saat nanti bentrok Persik. Dia sudah mempersiapkan pasukannya secara teknis dan evaluasi dari partai sebelumnya, dimana Laskar Joko Tingkir selalu mencatat hasil imbang di tiga pertandingan.
"Secara teknis sudah kita siapkan, evaluasi sudah kita lakukan, peluang kita juga sudah diungkapkan pada pemain, pemain mau all-out. Ini memang bagian dari pra musim, yang jelas kita tetap fokus pada tim sendiri. Kita sudah sepakat di latihan pemain tetap all-out dan menang," tekad Didik.
Persela tidak ingin lagi mencatat hasil imbang. Sebab, mereka ingin melaju sejauh mungkin agar kesempatan bermain di level kompetitif bisa terus dirasakan. Tentunya sambil berharap PS Sleman terpeleset saat melawan Persebaya.
"Sudah dibilang di awal tadi, ini pertandingan terakhir dan semua sepakat untuk menang dan lolos. Bukan semata-mata untuk menang, tapi juga untuk (siap) melangkah ke Liga 1. Kita all-out, itu yang terpenting," ungkapnya.
Disisi lain, gelandang Persela, Syahroni lebih menyoroti mentalitas rekanrekannya untuk bermain terbuka dan bisa mengerahkan segala kemampuan terbaik. Intinya, jangan sampai kecolongan oleh Persik yang juga sama-sama membidik kemenangan.
"Persiapan ya kami siap mental, bagaimana pun juga kedua tim akan bermain maksimal. Kami akan persiapkan dan semoga kami mendapatkan hasil kemenangan," beber Syahroni, dilansir liga indonesia baru.
Persela dan Persik sejatinya masih punya peluang lolos karena sama-sama mendulang tiga poin. Karena itu salah satu harus menang saat bentrok di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, sore nanti pukul 15:15 WIB. Sebab, jika berakhir imbang, keduanya berpotensi tersingkir.
Dengan Persebaya Surabaya sudah melenggang, dan Madura United dipastikan tersingkir, kini hanya PS Sleman, Persela dan Persik yang masih punya kans bertahan. Tapi, lolos atau tidaknya Persela dan Persik juga dipengaruhi hasil PS Sleman.
Walau Persela atau Persik meraih kemenangan, itu akan percuma jika PS Sleman bisa mengalahkan Persebaya saat bentrok di stadion yang sama mulai pukul 18:15 WIB. Meski demikian, itu tidak jadi pikiran Persela.
Didik Ludiyanto selaku pelatih Persela menjamin anak-anak asuhnya bakal all-out saat nanti bentrok Persik. Dia sudah mempersiapkan pasukannya secara teknis dan evaluasi dari partai sebelumnya, dimana Laskar Joko Tingkir selalu mencatat hasil imbang di tiga pertandingan.
"Secara teknis sudah kita siapkan, evaluasi sudah kita lakukan, peluang kita juga sudah diungkapkan pada pemain, pemain mau all-out. Ini memang bagian dari pra musim, yang jelas kita tetap fokus pada tim sendiri. Kita sudah sepakat di latihan pemain tetap all-out dan menang," tekad Didik.
Persela tidak ingin lagi mencatat hasil imbang. Sebab, mereka ingin melaju sejauh mungkin agar kesempatan bermain di level kompetitif bisa terus dirasakan. Tentunya sambil berharap PS Sleman terpeleset saat melawan Persebaya.
"Sudah dibilang di awal tadi, ini pertandingan terakhir dan semua sepakat untuk menang dan lolos. Bukan semata-mata untuk menang, tapi juga untuk (siap) melangkah ke Liga 1. Kita all-out, itu yang terpenting," ungkapnya.
Disisi lain, gelandang Persela, Syahroni lebih menyoroti mentalitas rekanrekannya untuk bermain terbuka dan bisa mengerahkan segala kemampuan terbaik. Intinya, jangan sampai kecolongan oleh Persik yang juga sama-sama membidik kemenangan.
"Persiapan ya kami siap mental, bagaimana pun juga kedua tim akan bermain maksimal. Kami akan persiapkan dan semoga kami mendapatkan hasil kemenangan," beber Syahroni, dilansir liga indonesia baru.
Lihat Juga :
(mirz)
