Pantang Gentar, PS Sleman Optimis Kalahkan Bali United
loading...
PS Sleman mengaku tidak merasa tertekan jelang duel perempat final Piala Menpora 2021 kontra Bali United yang dianggap salah satu kandidat juara. Foto: liga indonesia
A
A
A
BANDUNG - PS Sleman mengaku tidak merasa tertekan jelang duel perempat final Piala Menpora 2021 kontra Bali United. Meski menghadapi salah satu favorit juara dan berstatus jawara Liga 1 2019, armada Dejan Antonic optimis menang.
Laga yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Senin (12/04/21) malam nanti dipastikan akan menyajikan pertandingan yang sengit. Dejan menyadari kalau itu akan menjadi ujian berat bagi PS Sleman. Meski demikian, dia memastikan pasukannya tidak merasa takut.
“Alhamdulillah semua persiapan berjalan normal, kami siap menghadapi pertandingan. Di kuarter final ini kita menghadapi satu tim besar di sepakbola Indonesia, yang punya kualitas dan juga sudah juara sepak bola Indonesia,” kata Dejan, dilaman resmi klub.
Dejan mengakui Bali United merupakan tim besar dan mumpuni. Banyak yang harus diwaspadai dan diantisipasi PS Sleman. Namun, itu tidak sampai menyiutkan nyali anak-anak asuhnya untuk mengerahkan penampilan terbaik di lapangan.
“Saya percaya anak-anak yang nanti bermain pasti akan memberikan 100% dan maksimum. Semoga kita bisa memetik hasil yang positif untuk lolos ke semifinal,” jelas mantan pelatih Persib Bandung itu.
Rotasi beberapa pemain akan dilakukan Dejan saat meladeni Bali United. Pemain PS Sleman yang dipastikan tidak akan tampil adalah Asyraq Gufron karena cedera. Ditambah Muhammad Bagus Nirwanto karena akumulasi kartu kuning.
Walau kehilangan amunisi, Dejan mengaku tidak khawatir karena sudah menyiapkan alternatif. “Kita sudah ada pemain yang lain, yang sudah siap untuk mengganti dan menurut saya tidak apa-apa. Ini kesempatan untuk mereka karena bisa main atau masuk di pertandingan nanti,” tegasnya.
PS Sleman memang kurang diuntungkan karena hanya punya waktu efektif tiga hari saja untuk melakukan persiapan. Tapi, Irfan Bachdim dkk tetap akan bermain ngotot untuk mengamankan tiket semi final Piala Menpora 2021.
“Saya pikir pasti pertandingan ini akan menarik dan bagus, karena dua tim main dan mau menang. Ini kesempatan buat Bachdim dan semua untuk memberi bukti. Semoga semua bisa lancar dan normal,” harap Dejan.
Laga yang berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat Bandung, Senin (12/04/21) malam nanti dipastikan akan menyajikan pertandingan yang sengit. Dejan menyadari kalau itu akan menjadi ujian berat bagi PS Sleman. Meski demikian, dia memastikan pasukannya tidak merasa takut.
“Alhamdulillah semua persiapan berjalan normal, kami siap menghadapi pertandingan. Di kuarter final ini kita menghadapi satu tim besar di sepakbola Indonesia, yang punya kualitas dan juga sudah juara sepak bola Indonesia,” kata Dejan, dilaman resmi klub.
Dejan mengakui Bali United merupakan tim besar dan mumpuni. Banyak yang harus diwaspadai dan diantisipasi PS Sleman. Namun, itu tidak sampai menyiutkan nyali anak-anak asuhnya untuk mengerahkan penampilan terbaik di lapangan.
“Saya percaya anak-anak yang nanti bermain pasti akan memberikan 100% dan maksimum. Semoga kita bisa memetik hasil yang positif untuk lolos ke semifinal,” jelas mantan pelatih Persib Bandung itu.
Rotasi beberapa pemain akan dilakukan Dejan saat meladeni Bali United. Pemain PS Sleman yang dipastikan tidak akan tampil adalah Asyraq Gufron karena cedera. Ditambah Muhammad Bagus Nirwanto karena akumulasi kartu kuning.
Walau kehilangan amunisi, Dejan mengaku tidak khawatir karena sudah menyiapkan alternatif. “Kita sudah ada pemain yang lain, yang sudah siap untuk mengganti dan menurut saya tidak apa-apa. Ini kesempatan untuk mereka karena bisa main atau masuk di pertandingan nanti,” tegasnya.
PS Sleman memang kurang diuntungkan karena hanya punya waktu efektif tiga hari saja untuk melakukan persiapan. Tapi, Irfan Bachdim dkk tetap akan bermain ngotot untuk mengamankan tiket semi final Piala Menpora 2021.
“Saya pikir pasti pertandingan ini akan menarik dan bagus, karena dua tim main dan mau menang. Ini kesempatan buat Bachdim dan semua untuk memberi bukti. Semoga semua bisa lancar dan normal,” harap Dejan.
(mirz)
Lihat Juga :
