Selain Solskjaer, 5 Pelatih Ini Pernah Bersitegang dengan Jose Mourinho

Selasa, 13 April 2021 - 06:05 WIB
loading...
Selain Solskjaer, 5 Pelatih Ini Pernah Bersitegang dengan Jose Mourinho
Jose Mourinho berselisihan dengan Arsene Wenger/Foto/dailymail.co.uk
A A A
LONDON - Pelatih Tottenham Hotspur Jose Mourinho tak jarang melontarkan kritikan yang membangkitkan emosi lawan. Sejumlah pelatih pernah bersitegang dengan pemilik julukan The Special One itu. Terakhir, Mourinho berseteru dengan juru taktik Manchester United Ole Gunnar Solskjaer .

Tottenham menelan kekalahan 1-3 saat menjamu Manchester United pada pekan ke-31 Liga Primer Inggris 2020/2021 di Tottenham Horspur Stadium, Minggu (11/4/2021) malam WIB.

.

Usai laga, Mourinho pun terlibat perseteruan dengan Solskjaer. Semua berawal dari komentar yang dialamatkan Solskjaer kepada pemain Tottenham Hotspur, Son Heung-min.

Insiden yang melibatkan Son dengan Scott McTominay mewarnai laga tersebut hingga berujung pada dianulirnya gol Edinson Cavani di menit ke-33. Tidak terima dengan keputusan itu, Solskjaer menuduh Son berpura-pura dilanggar oleh McTominay.

.

Mendengar hal itu, Mourinho pun tak tinggal diam dan memberi jawaban yang menohok. Pelatih berusia 58 tahun murka menyerang balik Solskjaer demi membela Son Heung-min.

Baca juga: Arsenal Bungkam Sheffield United, Lacazette Cetak Rekor Manis.

Perseteruan ini pun jadi perhatian besar karena makin menambah panjang daftar pelatih yang pernah terlibat adu mulut dengan Solskjaer. Berikut, lima pelatih yang pernah berseteru dengan Jose Mourinho.

5. Arsene Wenger

Di urutan kelima, ada nama Arsene Wenger. Mantan manajer Arsenal ini pernah beradu mulut dengan Mourinho. Bahkan, perselisihan tak hanya terjadi satu kali saja.

Salah satunya terjadi pada 2014. Jose Mourinho yang kala itu melatih Chelsea terlibat perselisihan dengan Arsene Wenger yang menangani Arsenal. Mourinho kala itu menyebut Wenger sebagai pelatih spesialis gagal.

"Dia (Arsene Wenger) spesialis kegagalan. Jika saya yang mengalami hal tersebut di Chelsea, selama delapan tahun, maka saya akan pergi dan tidak kembali," ucap Mourinho beberapa tahun silam.

Mendapati kondisi ini, Wenger yang naik pitam tak tinggal diam. Dia turut mengeluarkan respons yang terkesan mengejek kembali Mourinho. Wenger menyebut Mourinho sebagai contoh pelatih yang takut mengalami kegagalan.

4. Rafael Benitez

Berikutnya, ada nama Rafael Benitez. Sama seperti Arsene Wenger, perseteruan antara Mourinho dan Rafael Benitez juga tak hanya terjadi satu atau dua kali saja.

Salah satunya terjadi kala Benitez ditunjuk menjadi suksesor Mourinho di Inter Milan. Benitez kala itu menyampaikan kritik untuk Mourinho atas kiprahnya selama menangani Inter. Menuru Benitez, hal yang dilakukan Mourinho selama ini tak baik untuk Inter.

Kesal, Mourinho langsung menyampaikan komentar sindiran balik untuk Benitez. Dia menyebut bahwa Benitez telah menghancurkan tim terbaik di Eropa ketika menggantikannya di Inter Milan pada 2010.

3. Manuel Pellegrini

Kemudian, ada nama Manuel Pellegrini di daftar pelatih yang pernah berseteru dengan Jose Mourinho. Perseteruan dua pelatih ini sudah dimulai pada musim 2010/2011. Kala itu, Mourinho diminta menangani Real Madrid untuk menggantikan Pellegrini yang hijrah ke Malaga.

Berniat mengubah Malaga menjadi tim kuat, Pellegrini gagal melakukan rencananya meski sudah mendatangkan sederet pemain berkelas. Di tengah kondisi ini, Pellegrini melemparkan kritik kepada Mourinho.

“Saya tidak suka dengan pelatih yang hanya mempedulikan skor akhir (seperti Mourinho). Bagi saya, gaya permainan dan kreativitas di atas lapangan juga penting,” ujar Pellegrini.

Mendegar hal itu, Mourinho juga memberi jawaban menohok untuk Pellegrini. Perseteruan ini pun akhirnya terus berlanjut sampai saat ini.

“Andaikan saya dipecat oleh Real Madrid, akan banyak kesebelasan ternama datang. Saya bisa melatih tim papan atas di Inggris atau Italia. Bukan ke Malaga,” jawab Mourinho untuk Pellegrini.

2. Josep Guardiola

Josep Guardiola juga pernah terlibat perseteruan dengan Mourinho. Hal itu turut terlihat kala Guardiola menangani Barcelona dan Mourinho mengisi kursi kepelatihan Real Madrid.

Tepatnya pada musim 2010-2011, kala itu laga Real Madrid melawan Barcelona atau yang biasa disebut El Clasico harus digelar empat kali dalam rentang waktu 18 hari. Hal itu terjadi untuk ajang Liga Spanyol, semifinal Liga Champions, dan final Copa del Rey.

Persaingan ketat dari kedua tim membuat perselisihan antara Guardiola dan Mourinho tak terelakkan. Salah satu pemicunya adalah dianulirnya gol Pedro di final Copa del Rey hingga berujung pada kegagalan Barcelona menjuarai ajang tersebut.

"Asisten wasit pasti punya penglihatan tajam sehingga tahu Pedro offside sejauh 2 cm,” ujar Guardiola kala itu yang tak terima dengan keputusana wasit.

Mendengar hal ini, Mourinho pun memberi jawaban menohok.

"Sampai detik ini, ada segelintir pelatih yang tidak berkomentar soal keputusan wasit dan banyak pelatih, termasuk saya, yang gemar mengkritik keputusan wasit. Sekarang, dengan komentar Pep, kita telah memulai era baru dengan kelompok pelatih ketiga, di mana cuma ada dia, yang mengkritik wasit saat keputusan itu benar. Ini benar-benar sebuah hal yang baru bagi saya," ujar Mourinho kala itu.

1. Antonio Conte

Terakhir, ada nama Antonio Conte. Rivalitas kedua pelatih ini tampak begitu tinggi hingga akhirnya membuat adu mulut tak terhindarkan di pinggir lapangan.

Salah satunya terjadi pada Oktober 2016. Itu menjadi pertemuan pertama antara Mourinho dengan Conte. Mourinho pun harus menelan pil pahit karena Man United dikalahkan mantan timnya, yakni Chelsea, dengan skor telak 0-4.

Usai laga, Conte merayakan kemenangan itu dengan selebrasi. Panas melihat aksi Conte, Mourinho menyebut selebrasi Conter terlalu berlebihan.

“Dia (Conte) tidak pantas merayakan itu dengan skor 4-0, selebrasi itu harusnya dilakukan jika Chelsea menang 1-0. Kami merasa tersinggung dengan sikapnya,” kata pria yang akrab disapa Mou itu.
(sha)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1630 seconds (0.1#10.140)