Valentino Rossi Ibarat Anggur Berusia 350 Tahun Milik Bangsawan
loading...
A
A
A
TAVULLIA - Pembalap Petronas Yamaha SR T Valentino Rossi diibaratkan anggur berkualitas tinggi yang tersimpan dalam wadah sempurna selama ratusan tahun. Rossi hanya indah dipandang, padat dan harum namun tidak bisa dicicipi.
Komentator MotoGP Paolo Beltramo yang mengibaratkan Rossi demikian. Menurut Beltramo, Rossi tetap berkualitas meski penampilannya di MotoGP 2021 tidaklah bagus.
The Doctor -julukan Rossi- membuka lembaran baru dalam kariernya dengan bergabung ke tim satelit, Petronas SRT, setelah Monster Energy Yamaha tidak memperpanjang kontraknya yang habis pada akhir musim lalu.
Peforma Rossi menurun dalam beberapa musim terakhir. Pemilik tujuh gelar juara MotoGP itu berharap bisa membalikkan keadaan bersama tim barunya.
Namun, kenyataan justru berkata sebaliknya kepada Rossi. Pembalap berumur 42 tahun itu kesulitan bersaing dengan para pembalap muda pada musim ini.
Rossi bahkan baru mengumpulkan empat poin sehingga terdampar di posisi ke-21 klasemen sementara. Poin itu diraih Rossi saat finis ke-12 di balapan perdana musim ini, MotoGP Qatar 2021.
Posisi Rossi di klasemen sementara bahkan lebih rendah ketimbang rivalnya, Marc Marquez (Repsol Honda), yang baru menjalani dua balapan. Marquez berada di posisi ke-15 dengan koleksi 16 poin.
Banyak pihak menilai Rossi seharusnya pensiun pada akhir musim lalu. Akan tetapi, Beltramo yakin Rossi tahu kapan waktu terbaik baginya untuk gantung helm. Beltramo pun berharap bisa melihat aksi terbaik Rossi lagi sebelum pensiun.
“Valentino Rossi seperti tong tertentu di gudang bawah tanah Andalusia yang indah dan tak terbatas di Sherry. Wine putih yang ditemukan oleh Inggris dan bersama dengan Brandy, telah menjadi salah satu keunggulan Andalusia,” kata Beltramo, dikutip dari Tuttomotoriweb, Selasa (11/5/2021).
"Ada tong berumur 350 tahun yang didedikasikan untuk beberapa raja atau bangsawan Eropa, masih penuh, tetapi Anda tidak bisa mencicipinya. Di sini, Vale terlihat seperti anggur yang indah, tua, padat, dan harum, tetapi tidak bisa lagi dicicipi, dikagumi,” ucap Beltramo.
“Menurut saya bagus untuk dicoba. Jika Anda merasa Anda lebih berharga daripada apa yang Anda kumpulkan, silakan, jika tidak, dia akan tahu apa yang harus dilakukan. Tapi esensi kuno, tak ada bandingannya, sangat langka. Itu masih ada. Kami berharap bisa menuangkan beberapa gelas lagi,” tuturnya.
Lihat Juga: Cosplay Robot Terminator, Jorge Martin Rayakan Gelar Juara MotoGP 2024 di Sirkuit Catalunya
Komentator MotoGP Paolo Beltramo yang mengibaratkan Rossi demikian. Menurut Beltramo, Rossi tetap berkualitas meski penampilannya di MotoGP 2021 tidaklah bagus.
The Doctor -julukan Rossi- membuka lembaran baru dalam kariernya dengan bergabung ke tim satelit, Petronas SRT, setelah Monster Energy Yamaha tidak memperpanjang kontraknya yang habis pada akhir musim lalu.
Peforma Rossi menurun dalam beberapa musim terakhir. Pemilik tujuh gelar juara MotoGP itu berharap bisa membalikkan keadaan bersama tim barunya.
Namun, kenyataan justru berkata sebaliknya kepada Rossi. Pembalap berumur 42 tahun itu kesulitan bersaing dengan para pembalap muda pada musim ini.
Rossi bahkan baru mengumpulkan empat poin sehingga terdampar di posisi ke-21 klasemen sementara. Poin itu diraih Rossi saat finis ke-12 di balapan perdana musim ini, MotoGP Qatar 2021.
Posisi Rossi di klasemen sementara bahkan lebih rendah ketimbang rivalnya, Marc Marquez (Repsol Honda), yang baru menjalani dua balapan. Marquez berada di posisi ke-15 dengan koleksi 16 poin.
Banyak pihak menilai Rossi seharusnya pensiun pada akhir musim lalu. Akan tetapi, Beltramo yakin Rossi tahu kapan waktu terbaik baginya untuk gantung helm. Beltramo pun berharap bisa melihat aksi terbaik Rossi lagi sebelum pensiun.
“Valentino Rossi seperti tong tertentu di gudang bawah tanah Andalusia yang indah dan tak terbatas di Sherry. Wine putih yang ditemukan oleh Inggris dan bersama dengan Brandy, telah menjadi salah satu keunggulan Andalusia,” kata Beltramo, dikutip dari Tuttomotoriweb, Selasa (11/5/2021).
"Ada tong berumur 350 tahun yang didedikasikan untuk beberapa raja atau bangsawan Eropa, masih penuh, tetapi Anda tidak bisa mencicipinya. Di sini, Vale terlihat seperti anggur yang indah, tua, padat, dan harum, tetapi tidak bisa lagi dicicipi, dikagumi,” ucap Beltramo.
“Menurut saya bagus untuk dicoba. Jika Anda merasa Anda lebih berharga daripada apa yang Anda kumpulkan, silakan, jika tidak, dia akan tahu apa yang harus dilakukan. Tapi esensi kuno, tak ada bandingannya, sangat langka. Itu masih ada. Kami berharap bisa menuangkan beberapa gelas lagi,” tuturnya.
Lihat Juga: Cosplay Robot Terminator, Jorge Martin Rayakan Gelar Juara MotoGP 2024 di Sirkuit Catalunya
(sha)