Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Emery: Tim Kami Tidak Pernah Bermain dengan Gemetar
loading...
Unai Emery menegaskan timnya tidak akan gentar/Foto/villarrealusa.com
A
A
A
GDANSK - Pelatih Villarreal Unai Emery menegaskan timnya tidak akan gentar melawan Manchester United pada final Liga Europa 2020/2021 di Stadion Miejski, Gdansk, Polandia, Rabu (26/5/2021) malam waktu lokal atau Kamis (27/5/2021) dini hari WIB.
Man United diunggulkan oleh semua orang di final Liga Europa musim ini. The Red Devils -julukan Man United- punya skuad bertabur bintang. Man United punya pemain hebat, seperti Edinson Cavani, Marcus Rashford, Bruno Fernandes dan Paul Pogba.
Selain itu, Man United pun tampil apik pada musim ini. The Red Devils bahkan bisa mengakhiri Liga Inggris di posisi kedua setelah sang juara, Manchester City.
Man United pun kaya pengalaman di kompetisi Eropa. Man United lima kali menjadi kampiun kompetisi Eropa (tiga Liga Champions dan dua Liga Eropa). Man United terakhir kali menjuarai Liga Eropa pada musim 2016-2017.
Secara kualitas dan pengalaman, Man United berada di atas Villarreal yang belum pernah sekali pun meraih trofi sejak berdiri pada 10 Maret 1923 silam.
Meski kualitas Man United di atas The Yellow Submarine -julukan Villarreal, tapi Emery menegaskan pasukannya tidak pernah menghadapi siapapun dengan gemetar. Apalagi Emery sangat berpengalaman di Liga Europa.
Jika Zinedine Zidane menjuarai Liga Champions tiga musim beruntun bersama Real Madrid, Emery melakukan hal serupa di Liga Europa. Juru taktik asal Spanyol itu menjadi raja Liga Europa pada 2014-2016 bersama Sevilla.
Oleh sebab itu, Emery cukup percaya diri menyambut final Liga Eropa musim ini. Dia yakin Villarreal tidak akan gemetar saat berhadapan dengan The Red Devils pada Kamis dini hari nanti.
“Anda harus melewati rintangan, lalu menghancurkan mereka, bermain, menciptakan kepercayaan diri dalam gaya bermain Anda, pada rekan satu tim Anda sehingga mereka merasa nyaman dan itu adalah pekerjaan pelatih dan itulah yang kami coba lakukan,” kata Emery, dikutip dari Marca, Rabu (26/5/2021).
“Jika kami akan bermain melawan Manchester United dan kami pergi ke lapangan dengan gemetar, secara logis kami akan memiliki sedikit peluang, tetapi saya percaya bahwa tim ini tidak akan pernah keluar dengan gemetar."
Man United diunggulkan oleh semua orang di final Liga Europa musim ini. The Red Devils -julukan Man United- punya skuad bertabur bintang. Man United punya pemain hebat, seperti Edinson Cavani, Marcus Rashford, Bruno Fernandes dan Paul Pogba.
Selain itu, Man United pun tampil apik pada musim ini. The Red Devils bahkan bisa mengakhiri Liga Inggris di posisi kedua setelah sang juara, Manchester City.
Man United pun kaya pengalaman di kompetisi Eropa. Man United lima kali menjadi kampiun kompetisi Eropa (tiga Liga Champions dan dua Liga Eropa). Man United terakhir kali menjuarai Liga Eropa pada musim 2016-2017.
Secara kualitas dan pengalaman, Man United berada di atas Villarreal yang belum pernah sekali pun meraih trofi sejak berdiri pada 10 Maret 1923 silam.
Meski kualitas Man United di atas The Yellow Submarine -julukan Villarreal, tapi Emery menegaskan pasukannya tidak pernah menghadapi siapapun dengan gemetar. Apalagi Emery sangat berpengalaman di Liga Europa.
Jika Zinedine Zidane menjuarai Liga Champions tiga musim beruntun bersama Real Madrid, Emery melakukan hal serupa di Liga Europa. Juru taktik asal Spanyol itu menjadi raja Liga Europa pada 2014-2016 bersama Sevilla.
Oleh sebab itu, Emery cukup percaya diri menyambut final Liga Eropa musim ini. Dia yakin Villarreal tidak akan gemetar saat berhadapan dengan The Red Devils pada Kamis dini hari nanti.
“Anda harus melewati rintangan, lalu menghancurkan mereka, bermain, menciptakan kepercayaan diri dalam gaya bermain Anda, pada rekan satu tim Anda sehingga mereka merasa nyaman dan itu adalah pekerjaan pelatih dan itulah yang kami coba lakukan,” kata Emery, dikutip dari Marca, Rabu (26/5/2021).
“Jika kami akan bermain melawan Manchester United dan kami pergi ke lapangan dengan gemetar, secara logis kami akan memiliki sedikit peluang, tetapi saya percaya bahwa tim ini tidak akan pernah keluar dengan gemetar."
(sha)
Explore More