Marc Marquez Diprediksi Masih Terus Jinak Sebelum Bugar Sepenuhnya
loading...
Legenda MotoGP, Alex Criville mengaku prihatin dengan situasi Marc Marquez di musim 2021. Menurutnya The Baby Alien belum akan bersinar sebelum bugar 100%. Foto: reuters
A
A
A
AALST - Legenda MotoGP , Alex Criville mengaku prihatin dengan situasi pembalap Repsol Honda, Marc Marquez di musim 2021. Menurutnya The Baby Alien belum akan bersinar lagi sebelum fisiknya bugar 100 persen.
Marquez mengalami kecelakaan parah pada balapan perdana musim lalu, GP Spanyol. Kecelakaan di Sirkuit Jerez, menyebabkan tulang lengan kanannya patah dan harus menepi selama hampir sembilan bulan.
Pembalap asal Spanyol itu harus menjalani tiga operasi dan untuk memulihkan diri. Dia bahkan masih harus absen pada dua seri pertama MotoGP 2021. Setelah mendapatkan izin dari tim dokter, dia baru kembali balapan.
Pembalap berusia 28 tahun itu baru mengaspal lagi pada seri ketiga, GP Portugal. Marquez finis ketujuh di Sirkuit Algarve. Hasil tidak terlalu buruk kembali diraihnya GP Spanyol. Disirkuit yang dulu mengalami kecelakaan parah, dia menempati posisi sembilan.
Namun, setelah itu performa Marquez menurun. Dia terjatuh pada dua balapan terbarunya, yakni di GP Prancis dan GP Italia. Imbasnya pembalap kelahiran Cervera itu tidak bisa mendulang poin karena gagal finish.
Balapan GP Italia menjadi tempat terjatuh Marquez terbaru. Dalam balapan di Sirkuit Mugello, , Minggu (30/5/2021), dia terjatuh pada lap kedua usai bersenggolan dengan pembalap KTM Red Bull, Brad Binder.
Marquez kini tidak hanya merasakan sakit pada lengan kanan, juga bahu kanannya. Ini yang membuat Criville menilai mantan juara dunia MotoGp itu baru bisa kembali ke performa terbaiknya ketika sudah bugar total.
“Jelas, bahwa Honda dan Marc Marquez tidak tampil sesuai harapan banyak orang. Dia mengalami waktu yang buruk dan secara fisik dia tidak dalam kondisi puncaknya. Bahu kanan Anda tidak dalam kondisi terbaik dan bekerja secara asimetris,” jelas Criville, dikutip dari Motosan.
“Kinerja bahu tidak kompak saat mengendarai motor, tidak bisa memaksa ke barisan depan dan ini membuatnya tidak nyaman. Sampai dia secara fisik 100 persen, Marc Marquez tidak akan nyaman di atas motor. Sekarang, dia dalam fase pemulihan dan itu jelas sulit baginya,” tegasnya.
Marquez mengalami kecelakaan parah pada balapan perdana musim lalu, GP Spanyol. Kecelakaan di Sirkuit Jerez, menyebabkan tulang lengan kanannya patah dan harus menepi selama hampir sembilan bulan.
Pembalap asal Spanyol itu harus menjalani tiga operasi dan untuk memulihkan diri. Dia bahkan masih harus absen pada dua seri pertama MotoGP 2021. Setelah mendapatkan izin dari tim dokter, dia baru kembali balapan.
Pembalap berusia 28 tahun itu baru mengaspal lagi pada seri ketiga, GP Portugal. Marquez finis ketujuh di Sirkuit Algarve. Hasil tidak terlalu buruk kembali diraihnya GP Spanyol. Disirkuit yang dulu mengalami kecelakaan parah, dia menempati posisi sembilan.
Namun, setelah itu performa Marquez menurun. Dia terjatuh pada dua balapan terbarunya, yakni di GP Prancis dan GP Italia. Imbasnya pembalap kelahiran Cervera itu tidak bisa mendulang poin karena gagal finish.
Balapan GP Italia menjadi tempat terjatuh Marquez terbaru. Dalam balapan di Sirkuit Mugello, , Minggu (30/5/2021), dia terjatuh pada lap kedua usai bersenggolan dengan pembalap KTM Red Bull, Brad Binder.
Marquez kini tidak hanya merasakan sakit pada lengan kanan, juga bahu kanannya. Ini yang membuat Criville menilai mantan juara dunia MotoGp itu baru bisa kembali ke performa terbaiknya ketika sudah bugar total.
“Jelas, bahwa Honda dan Marc Marquez tidak tampil sesuai harapan banyak orang. Dia mengalami waktu yang buruk dan secara fisik dia tidak dalam kondisi puncaknya. Bahu kanan Anda tidak dalam kondisi terbaik dan bekerja secara asimetris,” jelas Criville, dikutip dari Motosan.
“Kinerja bahu tidak kompak saat mengendarai motor, tidak bisa memaksa ke barisan depan dan ini membuatnya tidak nyaman. Sampai dia secara fisik 100 persen, Marc Marquez tidak akan nyaman di atas motor. Sekarang, dia dalam fase pemulihan dan itu jelas sulit baginya,” tegasnya.
(mirz)
Lihat Juga :
