Floyd Mayweather Ungkap Penyebab Kegagalannya KO Logan Paul

MIAMI - Floyd Mayweather Jr ungkap penyebab kegagalan KO Logan Paul dalam tinju ekshibisi yang berakhir tanpa pemenang pada Minggu lalu. Mayweather mengakui sulit untuk memukul Logan Paul dengan jab andalannya karena posturnya yang lebih tinggi.

Mayweather yang tingginya 173 cm dengan jangkauan tangan 183 cm kesulitan melepaskan jab andalannya ke tubuh Logan Paul. Dengan tinggi 188 cm dan jangkauan 193 cm, Logan Paul bisa meredam jab The Money yang selama ini menyulitkan musuhnya.



Video rekaman bagaimana sulitnya Mayweather melepaskan jab diunggah Logan Paul dalam instagramnya. Dalam video itu, Mayweather dipaksa memberi tahu pelatihnya mendaratkan jab bukanlah tugas yang mudah.

Dalam video itu Gerlad Tucker menginstruksi Mayweather untuk agresif memukul bagian wajah Logan Paul. ’’Pukul dia di bagian atas dahi dengan jab, turunkan saja kaki belakang kamu.’’

Tapi Mayweather menjawab: ’’Sulit untuk memukulnya dengan jab.’’

Kamera sudut juga menangkap ekspresi kepercayaan diri Logan Paul setelah tiga menit pembukaan, dengan pelatihnya Milton Lacroix harus menstabilkan pemainnya. Logan Paul berkata,’’Saya akan mengalahkan orang ini.’’

Lacroix menjawab: ’’Oke, tapi dengarkan aku, kamu memenangkan ronde itu, tapi kamu tidak memenangkan pertarungan. Kamu punya tujuh lagi."



Mayweather berjuang untuk mendaratkan jabnya yang terkenal, dengan hanya 14 pukulan dengan akurasi 50 persen. Dia mendaratkan pukulan ke sasaran hanya 36 dari 93 pukulan, menghasilkan akurasi 39 persen.

Itu berarti statistik pukulan terakhirnya adalah 43 dari 107 pendaratan dengan tingkat akurasi 40 persen. Paul di sisi lain juga mendaratkan tujuh jab, tetapi melepaskan 73 pukulan yang berarti dia berhasil dengan hanya 10 persen. Dan dia hanya membuat 21 dari 144 pukulan, yang berarti secara keseluruhan dia hanya mendaratkan 28 dari 217 pukulan yang dia lepaskan, dengan tingkat akurasi akhir 13 persen.