5.000 Fans Ngamuk Diusir gara-gara Jam Malam saat Djokovic Ke Semifinal
loading...
5.000 Fans Ngamuk Diusir gara-gara Jam Malam saat Djokovic Ke Semifinal/The Sun
A
A
A
PARIS - Sebanyak 5.000 Fans ngamuk diusir keluar Stadion Phillipe-Chatrier saat Novak Djokovic meluncur ke semifinal tunggal putra Grand Slam Prancis Terbuka . Penonton yang berjumlah 5.000 orang marah setelah dipaksa keluar dari stadion karena jam malam Covid-19 saat Djokovic menghadapi Matteo Berrettini di perempat final.
Sekitar 5.000 penggemar diperintahkan untuk meninggalkan Court Philippe-Chatrier di Roland Garros setelah pertandingannya dengan Matteo Berrettini berlanjut hingga lewat pukul 11 malam. Setelah merebut dua set pertama, petenis Serbia itu unggul 3-2 pada set keempat ketika jam malam diberlakukan. Para pemain meninggalkan lapangan setelah para penggemar pada awalnya mengabaikan instruksi untuk pulang, memicu teriakan: ’’Kami akan bertahan!’’
Ribuan penonton akhirnya dibubarkan dan Djokovic lolos ke semifinal setelah mengakhiri pertandingan perempat final dengan kemenangan 6-3, 6-2, 6-7 (5-7), 7-5 di depan kursi kosong. Perempat final adalah sesi malam terakhir yang direncanakan di Roland Garros tahun ini dan juga yang pertama untuk menyambut kembali para penggemar.
Namun, Djokovic terpaksa menunggu untuk melakukan servis di pertengahan game pertama ketika satu kelompok tiba di stadion dengan membawa beberapa kantong belanjaan - memicu ejekan dari penduduk setempat yang lebih tepat waktu. Pemerintah Prancis telah mengizinkan penggemar untuk kembali ke acara olahraga dalam jumlah terbatas minggu ini.
Di semifinal, Djokovic akan bentrok Rafael Nadal yang sebelumnya membukukan tempat di empat besar dengan kemenangan empat set atas Daniel Schwartzman. Raja lapangan tanah liat itu akan menghadapi Djokovic di semifinal untuk mendapatkan kesempatan menghadapi Alexander Zverev atau Stefanos Tsitsipas untuk memperebutkan mahkota.
Sekitar 5.000 penggemar diperintahkan untuk meninggalkan Court Philippe-Chatrier di Roland Garros setelah pertandingannya dengan Matteo Berrettini berlanjut hingga lewat pukul 11 malam. Setelah merebut dua set pertama, petenis Serbia itu unggul 3-2 pada set keempat ketika jam malam diberlakukan. Para pemain meninggalkan lapangan setelah para penggemar pada awalnya mengabaikan instruksi untuk pulang, memicu teriakan: ’’Kami akan bertahan!’’
Ribuan penonton akhirnya dibubarkan dan Djokovic lolos ke semifinal setelah mengakhiri pertandingan perempat final dengan kemenangan 6-3, 6-2, 6-7 (5-7), 7-5 di depan kursi kosong. Perempat final adalah sesi malam terakhir yang direncanakan di Roland Garros tahun ini dan juga yang pertama untuk menyambut kembali para penggemar.
Namun, Djokovic terpaksa menunggu untuk melakukan servis di pertengahan game pertama ketika satu kelompok tiba di stadion dengan membawa beberapa kantong belanjaan - memicu ejekan dari penduduk setempat yang lebih tepat waktu. Pemerintah Prancis telah mengizinkan penggemar untuk kembali ke acara olahraga dalam jumlah terbatas minggu ini.
Di semifinal, Djokovic akan bentrok Rafael Nadal yang sebelumnya membukukan tempat di empat besar dengan kemenangan empat set atas Daniel Schwartzman. Raja lapangan tanah liat itu akan menghadapi Djokovic di semifinal untuk mendapatkan kesempatan menghadapi Alexander Zverev atau Stefanos Tsitsipas untuk memperebutkan mahkota.
(aww)
Explore More