Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Dari 4 Pembalap Yamaha, Quartararo Paling Konsisten di MotoGP 2021
loading...
Fabio Quartararo menjadi pembalap Yamaha yang paling konsisten musim ini/Foto/Twitter
A
A
A
LESMO - Fabio Quartararo menjadi pembalap Yamaha yang paling konsisten penampilannnya sejauh ini di MotoGP 2021. Kepala Kru Quartararo di Monster Energy Yamaha , Diego Gubellini, memuji sepak terjang pembalap asal Prancis itu.
Menurut Gubellini, Quartararo adalah pembalap Yamaha paling konsisten pada musim ini, yang ditunjukkan dengan posisinya sebagai pemimpin klasemen sementara pembalap dengan koleksi 115 poin.
Yamaha memiliki empat pembalap pada musim ini, yakni Quartararo, Maverick Vinales, Franco Morbidelli, dan Valentino Rossi. Quartararo dan Vinales membela tim pabrikan, sedangkan sisanya membawa bendera tim satelit, Petronas Yamaha SRT.
Namun, penampilan Quartararo paling menonjol di antara mereka. Selain pemimpin klasemen, performa Quartararo berbanding terbalik dengan Vinales (peringkat 6), Morbidelli (peringkat 10), dan Rossi (peringkat 19).
El Diablo -julukan Quartararo- mendapatkan empat podium dalam tujuh seri balapan yang tiga di antaranya berbuah kemenangan. Vinales sekali juara, sedangkan Morbidelli sekali naik podium, dan Rossi belum pernah juara mapun naik podium.
“Ini (Motor Yamaha YZR-M1) adalah satu set. Faktanya, di Yamaha, satu-satunya pembalap paling konsisten adalah Fabio (Quartararo), sedikit mirip seperti Johann Zarco (Pramac Ducati) di Ducati,” ujar Gubellini, dikutip dari Motosan, Minggu (13/6/2021).
“Sementara itu, Maverick Vinales dan Franco Morbidelli mengalami pasang surut. M1 yang kami miliki tahun ini memungkinkan Anda untuk menjadi cepat di semua tempat,” ucap Gubellini.
“Fabio mendapati dirinya dalam kondisi teknis seperti pada musim 2019. Oleh sebab itu, dia lebih kuat dan lebih sadar akan peluang (untuk memenangkan balapan),” ujarnya.
Namun, Quartararo baru saja menuai hasil buruk pada balapan terakhir, MotoGP Catalunya 2021. Quartararo finis keenam dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol, Minggu 6 Juni 2021.
Quartararo sejatinya finis ketiga, tetapi dua penalti membuatnya turun tiga posisi. Quartararo dihukum karena memotong jalur dan membalap dengan baju terbuka tanpa pelindung dada. Semua kejadian itu terjadi saat balapan akan berakhir.
Quartararo berkesempatan untuk membayar kegagalan sebelumnya di Sirkuit Sachsenring, Jerman, Minggu 20 Juni 2021. Sirkuit Sachsenring akan menjadi tempat berlangsungnya balapan seri kedelapan musim ini, MotoGP Jerman 2021.
Menurut Gubellini, Quartararo adalah pembalap Yamaha paling konsisten pada musim ini, yang ditunjukkan dengan posisinya sebagai pemimpin klasemen sementara pembalap dengan koleksi 115 poin.
Yamaha memiliki empat pembalap pada musim ini, yakni Quartararo, Maverick Vinales, Franco Morbidelli, dan Valentino Rossi. Quartararo dan Vinales membela tim pabrikan, sedangkan sisanya membawa bendera tim satelit, Petronas Yamaha SRT.
Namun, penampilan Quartararo paling menonjol di antara mereka. Selain pemimpin klasemen, performa Quartararo berbanding terbalik dengan Vinales (peringkat 6), Morbidelli (peringkat 10), dan Rossi (peringkat 19).
El Diablo -julukan Quartararo- mendapatkan empat podium dalam tujuh seri balapan yang tiga di antaranya berbuah kemenangan. Vinales sekali juara, sedangkan Morbidelli sekali naik podium, dan Rossi belum pernah juara mapun naik podium.
“Ini (Motor Yamaha YZR-M1) adalah satu set. Faktanya, di Yamaha, satu-satunya pembalap paling konsisten adalah Fabio (Quartararo), sedikit mirip seperti Johann Zarco (Pramac Ducati) di Ducati,” ujar Gubellini, dikutip dari Motosan, Minggu (13/6/2021).
“Sementara itu, Maverick Vinales dan Franco Morbidelli mengalami pasang surut. M1 yang kami miliki tahun ini memungkinkan Anda untuk menjadi cepat di semua tempat,” ucap Gubellini.
“Fabio mendapati dirinya dalam kondisi teknis seperti pada musim 2019. Oleh sebab itu, dia lebih kuat dan lebih sadar akan peluang (untuk memenangkan balapan),” ujarnya.
Namun, Quartararo baru saja menuai hasil buruk pada balapan terakhir, MotoGP Catalunya 2021. Quartararo finis keenam dalam balapan yang berlangsung di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol, Minggu 6 Juni 2021.
Quartararo sejatinya finis ketiga, tetapi dua penalti membuatnya turun tiga posisi. Quartararo dihukum karena memotong jalur dan membalap dengan baju terbuka tanpa pelindung dada. Semua kejadian itu terjadi saat balapan akan berakhir.
Quartararo berkesempatan untuk membayar kegagalan sebelumnya di Sirkuit Sachsenring, Jerman, Minggu 20 Juni 2021. Sirkuit Sachsenring akan menjadi tempat berlangsungnya balapan seri kedelapan musim ini, MotoGP Jerman 2021.
(sha)
Explore More