Lupakan Permainan Indah, Rudiger Ingin Jerman Main Kasar Lawan Prancis
loading...
A
A
A
MUNICH - Antonio Rudiger menginginkan timnas Jerman bermain "kotor" saat melawan Prancis pada laga pembuka penyisihan Grup F Piala Eropa 2020 di Allianz Arena, Rabu (15/6/2021). Menurutnya, hal ini berfungsi untuk membendung kreativitas penyerang Les Bleus yang dikenal sangat berbahaya.
Rudiger pun tak masalah bila Jerman harus mengesampingkan karakter permainan indah yang selama ini ditunjukkan. Ia merasa permainan yang sedikit keras dan mengadopsi pendekatan fisik lebih efektif melawan tim asuhan Didier Deschamps tersebut.
Belum lagi, Prancis memiliki penyerang-penyerang tajam yang kerap menjadi penentu kemenangan Les Bleus dalam beberapa laga terakhir. Katakanlah seperti Antoine Griezmann, Olivier Giroud, Kylian Mbappe dan lain-lain.
BACA JUGA: Preview Prancis vs Jerman: Duel Antarlini
Termasuk kembalinya striker haus gol yang tampil apik sepanjang musim 2020-2021, Karim Benzema. Penyerang Real Madrid ini kembali dipercaya Deschamps setelah tak pernah dipanggil sejak 2015.
“Tentu saja, mereka memiliki penyerang yang bagus, kami harus siap untuk memenangkan tantangan satu lawan satu,” kata Rudiger dikutip dari laman Metro, Selasa (15/6/2021)
“Kami harus sedikit kotor, tidak selalu bersikap baik atau mencoba memainkan sepakbola yang bagus. Melawan pemain seperti mereka, Anda harus membuang karakter,” lanjut Rudiger.
BACA JUGA: Statistik Mengerikan Trisula Prancis Jelang Lawan Jerman di Piala Eropa 2020
Ambisi Rudiger ini pun tak lepas dari tren buruk yang selama ini timnya peroleh saat melawan Prancis di berbagai turnamen. Tercatat, dari lima pertemuan terakhir, Der Panzer belum pernah sekalipun mendapatkan kemenangan.
Kemenangan terakhir mereka didapatkan saat berhasil melaju ke babak semifinal Piala Dunia 2014 di Brasi. Tim asuhan Joachim Loew saat itu menang dengan skor 1-0.
Timnas Jerman dan Prancis tergabung dalam grup F Piala Eropa 2020 yang digadang-gadang sebagai “neraka” bersama Portugal dan Hungaria. Laga yang mempertemukan dua raksasa Eropa ini akan berlangsung di Football Arena kota Munich, Jerman pada pukul 02.00 WIB. (Quadiliba Al-farabi)
Rudiger pun tak masalah bila Jerman harus mengesampingkan karakter permainan indah yang selama ini ditunjukkan. Ia merasa permainan yang sedikit keras dan mengadopsi pendekatan fisik lebih efektif melawan tim asuhan Didier Deschamps tersebut.
Belum lagi, Prancis memiliki penyerang-penyerang tajam yang kerap menjadi penentu kemenangan Les Bleus dalam beberapa laga terakhir. Katakanlah seperti Antoine Griezmann, Olivier Giroud, Kylian Mbappe dan lain-lain.
BACA JUGA: Preview Prancis vs Jerman: Duel Antarlini
Termasuk kembalinya striker haus gol yang tampil apik sepanjang musim 2020-2021, Karim Benzema. Penyerang Real Madrid ini kembali dipercaya Deschamps setelah tak pernah dipanggil sejak 2015.
“Tentu saja, mereka memiliki penyerang yang bagus, kami harus siap untuk memenangkan tantangan satu lawan satu,” kata Rudiger dikutip dari laman Metro, Selasa (15/6/2021)
“Kami harus sedikit kotor, tidak selalu bersikap baik atau mencoba memainkan sepakbola yang bagus. Melawan pemain seperti mereka, Anda harus membuang karakter,” lanjut Rudiger.
BACA JUGA: Statistik Mengerikan Trisula Prancis Jelang Lawan Jerman di Piala Eropa 2020
Ambisi Rudiger ini pun tak lepas dari tren buruk yang selama ini timnya peroleh saat melawan Prancis di berbagai turnamen. Tercatat, dari lima pertemuan terakhir, Der Panzer belum pernah sekalipun mendapatkan kemenangan.
Kemenangan terakhir mereka didapatkan saat berhasil melaju ke babak semifinal Piala Dunia 2014 di Brasi. Tim asuhan Joachim Loew saat itu menang dengan skor 1-0.
Timnas Jerman dan Prancis tergabung dalam grup F Piala Eropa 2020 yang digadang-gadang sebagai “neraka” bersama Portugal dan Hungaria. Laga yang mempertemukan dua raksasa Eropa ini akan berlangsung di Football Arena kota Munich, Jerman pada pukul 02.00 WIB. (Quadiliba Al-farabi)
(yov)