Borussia Dortmund vs Bayern Muenchen: Masih Panas Tanpa Penonton?
loading...
A
A
A
DORTMUND - Borussia Dortmund akan menjamu Bayern Muenchen dalam lanjutan Bundesliga 2019/2020 nanti malam. Pertandingan besar itu digelar tanpa penonton akibat pandemi virus corona.
Sesuai pedoman kesehatan dunia, perkumpulan orang dalam jumlah besar tidak diperbolahkan untuk mencegah penularan virus. Kondisi itu memaksa pertandingan bertajuk Der Klassiker akan berlangsung dalam stadion yang senyap.
Sebuah studi terhadap hampir 200 pertandingan di Eropa yang dimainkan secara tertutup (tanpa penonton) mengungkapkan bahwa peluang kemenangan tim tuan rumah turun secara signifikan. Hal ini tentunya menjadi masalah besar bagi kubu Dortmund.
Seperti halnya Liverpool di Inggris, Dortmund juga terkenal dengan suporter fanatik mereka. Suporter BVB biasanya memenuhi stadion dengan jersey kuning, membawa panji-panji, spanduk, dan bendera, yang menambah kesan angker pada Signal Iduna Park.
Puluhan ribu suporter Dortmund dikenal dengan “Yellow Wall” ketika membuat koreo menakjubkan di stadion. Lantas, bagaimana atmosfer pertandingan nanti malam tanpa keberadaan Tembok Kuning tersebut?
Mantan pelatih Dortmund, Juergen Klopp, pernah menyinggung tentang atmosfer kandang di Signal Iduna Park. Menurutnya suporter BVB memegang peranan penting dalam kesuksesan Dortmund memenangkan pertandingan.
“Anda melihat ke sekeliling, sepertinya ada 150 ribu orang di sana, semuanya benar-benar gila,” kata Klopp.
Mantan kiper Dortmund, Roman Weidenfeller, menyebut Tembok Kuning penonton membantunya menjaga gawang tetap perawan. Sebaliknya, bagi lawan, kata Weidenfeller, tembok itu meruntuhkan mental.
“Jika Anda adalah musuh, itu (Yellow Wall) menghancurkan Anda, tetapi jika Anda memilikinya sebagai kiper Dortmund, itu adalah perasaan yang fantastis,” kata Weidenfeller.
Mantan gelandang Bayern Muenchen, Bastian Schweinsteiger, yang pernah terlibat rivalitas sengit dengan BVB di Bundesliga dan Liga Champions, mengaku timnya selalu kesulitan saat menghadapi Tembok Kuning itu.
“Saya takut menghadapi Yellow Wall,” kata Schweinsteiger.
Sekarang pemain Dortmund akan menghadapi Muenchen tanpa bantuan penonton. Apakah Der Klassiker masih tetap panas? Atau pertandingan justru melempem? (Baca juga: Hansi Flick, Muenchen vs Dortmund Bukan Laga Penentu Gelar )
Jawabannya bisa kita saksikan bersama pada kick-off Borussia Dortmund vs Bayern Muenchen, Selasa (26/5/2020) pukul 23.30WIB. Pertandingan itu juga dianggap krusial karena kedua tim cuma terpaut empat poin di puncak tabel klasemen.
Sesuai pedoman kesehatan dunia, perkumpulan orang dalam jumlah besar tidak diperbolahkan untuk mencegah penularan virus. Kondisi itu memaksa pertandingan bertajuk Der Klassiker akan berlangsung dalam stadion yang senyap.
Sebuah studi terhadap hampir 200 pertandingan di Eropa yang dimainkan secara tertutup (tanpa penonton) mengungkapkan bahwa peluang kemenangan tim tuan rumah turun secara signifikan. Hal ini tentunya menjadi masalah besar bagi kubu Dortmund.
Seperti halnya Liverpool di Inggris, Dortmund juga terkenal dengan suporter fanatik mereka. Suporter BVB biasanya memenuhi stadion dengan jersey kuning, membawa panji-panji, spanduk, dan bendera, yang menambah kesan angker pada Signal Iduna Park.
Puluhan ribu suporter Dortmund dikenal dengan “Yellow Wall” ketika membuat koreo menakjubkan di stadion. Lantas, bagaimana atmosfer pertandingan nanti malam tanpa keberadaan Tembok Kuning tersebut?
Mantan pelatih Dortmund, Juergen Klopp, pernah menyinggung tentang atmosfer kandang di Signal Iduna Park. Menurutnya suporter BVB memegang peranan penting dalam kesuksesan Dortmund memenangkan pertandingan.
“Anda melihat ke sekeliling, sepertinya ada 150 ribu orang di sana, semuanya benar-benar gila,” kata Klopp.
Mantan kiper Dortmund, Roman Weidenfeller, menyebut Tembok Kuning penonton membantunya menjaga gawang tetap perawan. Sebaliknya, bagi lawan, kata Weidenfeller, tembok itu meruntuhkan mental.
“Jika Anda adalah musuh, itu (Yellow Wall) menghancurkan Anda, tetapi jika Anda memilikinya sebagai kiper Dortmund, itu adalah perasaan yang fantastis,” kata Weidenfeller.
Mantan gelandang Bayern Muenchen, Bastian Schweinsteiger, yang pernah terlibat rivalitas sengit dengan BVB di Bundesliga dan Liga Champions, mengaku timnya selalu kesulitan saat menghadapi Tembok Kuning itu.
“Saya takut menghadapi Yellow Wall,” kata Schweinsteiger.
Sekarang pemain Dortmund akan menghadapi Muenchen tanpa bantuan penonton. Apakah Der Klassiker masih tetap panas? Atau pertandingan justru melempem? (Baca juga: Hansi Flick, Muenchen vs Dortmund Bukan Laga Penentu Gelar )
Jawabannya bisa kita saksikan bersama pada kick-off Borussia Dortmund vs Bayern Muenchen, Selasa (26/5/2020) pukul 23.30WIB. Pertandingan itu juga dianggap krusial karena kedua tim cuma terpaut empat poin di puncak tabel klasemen.
(sha)