Tyson Fury: Deontay Wilder Tetap Berbahaya, Bogemannya Mengerikan
loading...
A
A
A
LONDON - Tyson Fury sangat mewaspadai kebangkitan Deontay Wilder yang diyakininya lapar gelar dalam duel trilogi. Juara dunia tinju Kelas Berat WBC itu mewaspadai ancaman bogeman maut tangan kanan Wilder yang telah banyak memakan korban. "Tinju kelas berat hanya membutuhkan satu pukulan. Membongkar Deontay Wilder? Hanya membutuhkan satu pukulan dari Deontay Wilder," kata Fury kepada Sky Sports.
Setelah kekalahan memalukan TKO ronde 7 dalam duel ulang pada 22 Februari lalu, Wilder mengalami cedera di lengannya. Petinju Alabama itu kini dalam kondisi pemulihan agar siap bertarung dalam duel trilogi. Fury menganggap Wilder musuh yang sangat berbahaya setelah kekalahan yang mencoreng rekor ringnya.
"Masih lawan yang sangat berbahaya, masih pria yang sangat lapar, yang datang ke sana untuk membuktikan kemampuannya, untuk membuktikan bahwa dia bisa kembali dan menjadi juara kelas berat dua kali,’’kata Fury. ’’Lebih berbahaya daripada pertarungan terakhir, pasti.’’
Petinju berjuluk Gypsy King itu tidak melihat kekalahan Wilder tersebut sebagai kekurangan mantan juara dunia asal Amerika Serikat tersebut. Bagi Fury, kekalahan adalah hal yang biasa dalam pertarungan tinju. "Apakah kamu tahu? Ini hanya pertandingan tinju. Ini pertandingan tinju, aku tidak melihatnya seperti yang lainnya. Kamu memenangkan beberapa, kamu kalah beberapa. Kamu tidak pernah tahu."
Pertarungan trilogi antara Fury dan Wilder sedang dipertimbangkan untuk di luar AS dan Inggris karena pandemi coronavirus. "Aku menantikan tantangan, kapan pun itu terjadi," kata Fury. "Aku akan ke sana, baik dan awal, delapan sampai 10 minggu sebelumnya. Masukkan ke kamp pelatihan yang bagus dan melelahkan. Mudah-mudahan saya akan bebas cedera dan kita akan pergi ke sana dan menari di bawah bintang-bintang, di depan dunia setelah coronavirus.''
"Semoga segalanya berjalan sesuai rencana, dan kami berdua keluar dari ring dengan aman, dan kembali ke keluarga kami dalam keadaan utuh, dan pertunjukan berlanjut ke yang berikutnya, apa pun itu.''
Setelah kekalahan memalukan TKO ronde 7 dalam duel ulang pada 22 Februari lalu, Wilder mengalami cedera di lengannya. Petinju Alabama itu kini dalam kondisi pemulihan agar siap bertarung dalam duel trilogi. Fury menganggap Wilder musuh yang sangat berbahaya setelah kekalahan yang mencoreng rekor ringnya.
"Masih lawan yang sangat berbahaya, masih pria yang sangat lapar, yang datang ke sana untuk membuktikan kemampuannya, untuk membuktikan bahwa dia bisa kembali dan menjadi juara kelas berat dua kali,’’kata Fury. ’’Lebih berbahaya daripada pertarungan terakhir, pasti.’’
Petinju berjuluk Gypsy King itu tidak melihat kekalahan Wilder tersebut sebagai kekurangan mantan juara dunia asal Amerika Serikat tersebut. Bagi Fury, kekalahan adalah hal yang biasa dalam pertarungan tinju. "Apakah kamu tahu? Ini hanya pertandingan tinju. Ini pertandingan tinju, aku tidak melihatnya seperti yang lainnya. Kamu memenangkan beberapa, kamu kalah beberapa. Kamu tidak pernah tahu."
Pertarungan trilogi antara Fury dan Wilder sedang dipertimbangkan untuk di luar AS dan Inggris karena pandemi coronavirus. "Aku menantikan tantangan, kapan pun itu terjadi," kata Fury. "Aku akan ke sana, baik dan awal, delapan sampai 10 minggu sebelumnya. Masukkan ke kamp pelatihan yang bagus dan melelahkan. Mudah-mudahan saya akan bebas cedera dan kita akan pergi ke sana dan menari di bawah bintang-bintang, di depan dunia setelah coronavirus.''
"Semoga segalanya berjalan sesuai rencana, dan kami berdua keluar dari ring dengan aman, dan kembali ke keluarga kami dalam keadaan utuh, dan pertunjukan berlanjut ke yang berikutnya, apa pun itu.''
(aww)