Inggris Gagal di Piala Eropa 2020, Mourinho: Semua Ada Waktunya
loading...
Inggris Gagal di Piala Eropa 2020, Mourinho: Semua Ada Waktunya. Foto:Twitter/FA
A
A
A
LONDON - Tim Nasional (Timnas) Inggris gagal menjadi juara Piala Eropa 2020 setelah dikalahkan Timnas Italia di babak adu penalti 2-3. Laga tersebut berlangsung di Wembley, Inggris pada Senin (12/7/2021) dini hari tadi WIB.
Pelatih baru AS Roma, Jose Mourinho , mengatakan The Three Lions -julukan Timnas Inggris- akan menjadi lebih kuat di turnamen-turnamen selanjutnya. Menurutnya, kekalahan dari Italia di final Piala Eropa 2020 akan menjadi modal awal membangun mental yang bagus bagi Timnas Inggris.
“Saya percaya bahwa jika Inggris melihat ke depan dan Anda tahu bahwa Anda memiliki Piala Dunia segera datang, hanya ada alasan untuk optimistis. Bergerak ke masa depan dengan harapan besar. Banyak dari pemain ini bisa menjadi lebih baik untuk pengalaman,” kata Mourinho dilansir dari Football365, Senin (12/7/2021).
![Inggris Gagal di Piala Eropa 2020, Mourinho: Semua Ada Waktunya]()
“Saya pikir orang-orang harus mulai melihat tim nasional Inggris dengan mata yang berbeda. Dan untuk Piala Dunia berikutnya (2022), Inggris akan menjadi pesaing yang kuat,” tambahnya.
Lebih lanjut, Mourinho mengatakan The Three Lions sudah dalam jalur yang benar untuk menjadi penantang juara. Sebab, dibawah asuhan Gareth Southgate Inggris bisa menjadi tim yang sangat berbeda dan jauh lebih baik.
“Kenyataannya adalah mereka melakukannya dengan sangat baik. Mereka memiliki tim yang sangat muda. Gareth (Southgate) dan Steve (Holland) bersama-sama melakukan pekerjaan yang hebat,” ungkap Mourinho dalam kesempatan yang sama.
“Saya pikir para pemain tahu bahwa mereka (Timnas Inggris) sangat dekat. Satu-satunya emosi yang saya miliki adalah kebanggaan atas apa yang telah mereka capai. Mereka telah memberikan kekuatan besar bagi bangsa ini. Menurut saya itu pencapaian yang fantastis,” lanjutnya.
Di sisi lain, timnas Italia akhirnya berhasil menjuarai trofi Piala Eropa kedua mereka setelah terakhir kali pada tahun 1968. Sedangkan, Inggris gagal menyudahi puasa gelar mereka selama 55 tahun setelah terakhir kali menyabet Piala Dunia pada tahun 1966.
Pelatih baru AS Roma, Jose Mourinho , mengatakan The Three Lions -julukan Timnas Inggris- akan menjadi lebih kuat di turnamen-turnamen selanjutnya. Menurutnya, kekalahan dari Italia di final Piala Eropa 2020 akan menjadi modal awal membangun mental yang bagus bagi Timnas Inggris.
“Saya percaya bahwa jika Inggris melihat ke depan dan Anda tahu bahwa Anda memiliki Piala Dunia segera datang, hanya ada alasan untuk optimistis. Bergerak ke masa depan dengan harapan besar. Banyak dari pemain ini bisa menjadi lebih baik untuk pengalaman,” kata Mourinho dilansir dari Football365, Senin (12/7/2021).
“Saya pikir orang-orang harus mulai melihat tim nasional Inggris dengan mata yang berbeda. Dan untuk Piala Dunia berikutnya (2022), Inggris akan menjadi pesaing yang kuat,” tambahnya.
Lebih lanjut, Mourinho mengatakan The Three Lions sudah dalam jalur yang benar untuk menjadi penantang juara. Sebab, dibawah asuhan Gareth Southgate Inggris bisa menjadi tim yang sangat berbeda dan jauh lebih baik.
“Kenyataannya adalah mereka melakukannya dengan sangat baik. Mereka memiliki tim yang sangat muda. Gareth (Southgate) dan Steve (Holland) bersama-sama melakukan pekerjaan yang hebat,” ungkap Mourinho dalam kesempatan yang sama.
“Saya pikir para pemain tahu bahwa mereka (Timnas Inggris) sangat dekat. Satu-satunya emosi yang saya miliki adalah kebanggaan atas apa yang telah mereka capai. Mereka telah memberikan kekuatan besar bagi bangsa ini. Menurut saya itu pencapaian yang fantastis,” lanjutnya.
Di sisi lain, timnas Italia akhirnya berhasil menjuarai trofi Piala Eropa kedua mereka setelah terakhir kali pada tahun 1968. Sedangkan, Inggris gagal menyudahi puasa gelar mereka selama 55 tahun setelah terakhir kali menyabet Piala Dunia pada tahun 1966.
Lihat Juga :
(sto)
