Robert Ingin Persib Bandung Tetap Kuat walau Tanpa Dukungan Langsung Bobotoh
loading...
Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts membeberkan tantangan yang akan menghadang di Liga 1 2021/2022. Salah satunya tampil tanpa dukungan langsung Bobotoh. Foto: persib.co.id
A
A
A
BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Robert Alberts membeberkan tantangan berat yang akan dihadapi ketika mengarungi Liga 1 2021/2022. Salah satunya menjaga motivasi karena akan tampil tanpa dukungan langsung Bobotoh.
Setelah vakum selama hampir dua tahun dan beberapa kali diundur, kompetisi rencananya akan mulai bergulir pada 27 Agustus 2021. Hanya saja akan digelar tanpa penonton dan kemungkinan hanya berpusat di pulau jawa.
"Ini (Liga 1) akan sulit untuk diprediksi. Anda bisa melihat Liga Primer Inggris digelar tanpa penonton dan tim menjalani masa persiapan yang berbeda-beda karena berlangsung di tengah pandemi (Covid-19)," jelas Robert.
"Indonesia juga akan mengalami hal yang sama. Anda bisa melihat, ini mempengaruhi tim dan hasilnya," lanjut pelatih asal Belanda itu, dilaman resmi Persib.
Robert menyebut dukungan suporter terhadap tim kebanggaannya punya peran besar. Pasalnya, kehadiran fans setia di stadion akan memompa semangat para pemain di atas lapangan.
Hal itulah yang tidak akan dialami Persib pada musim ini. Maung Bandung harus bisa beradaptasi tampil tanpa adanya Bobotoh sekalipun saat menjadi tuan rumah.
"Klub biasanya tampil tak terkalahkan saat bermain di kandang. Tiba-tiba, klub kehilangan dukungan para suporter, pemain ke-12, dan mulai mendapatkan hasil buruk," ucap Robert.
"Ini adalah sebuah perbedaan besar yang tidak hanya terjadi di Inggris, tapi juga banyak klub Eropa lainnya," pungkas mantan pelatih PSM Makassar itu.
Setelah vakum selama hampir dua tahun dan beberapa kali diundur, kompetisi rencananya akan mulai bergulir pada 27 Agustus 2021. Hanya saja akan digelar tanpa penonton dan kemungkinan hanya berpusat di pulau jawa.
"Ini (Liga 1) akan sulit untuk diprediksi. Anda bisa melihat Liga Primer Inggris digelar tanpa penonton dan tim menjalani masa persiapan yang berbeda-beda karena berlangsung di tengah pandemi (Covid-19)," jelas Robert.
"Indonesia juga akan mengalami hal yang sama. Anda bisa melihat, ini mempengaruhi tim dan hasilnya," lanjut pelatih asal Belanda itu, dilaman resmi Persib.
Robert menyebut dukungan suporter terhadap tim kebanggaannya punya peran besar. Pasalnya, kehadiran fans setia di stadion akan memompa semangat para pemain di atas lapangan.
Hal itulah yang tidak akan dialami Persib pada musim ini. Maung Bandung harus bisa beradaptasi tampil tanpa adanya Bobotoh sekalipun saat menjadi tuan rumah.
"Klub biasanya tampil tak terkalahkan saat bermain di kandang. Tiba-tiba, klub kehilangan dukungan para suporter, pemain ke-12, dan mulai mendapatkan hasil buruk," ucap Robert.
"Ini adalah sebuah perbedaan besar yang tidak hanya terjadi di Inggris, tapi juga banyak klub Eropa lainnya," pungkas mantan pelatih PSM Makassar itu.
(mirz)
Explore More