Messi Hijrah ke PSG, Tebas: Menyakitkan!
loading...
A
A
A
BARCELONA - Presiden LaLiga, Javier Tebas , akhirnya angkat bicara soal kepergian Lionel Messi dari Barcelona. Ia mengatakan kepergian pemain asal Argentina itu menyisakan rasa trauma untuk salah satu liga terbesar di Eropa tersebut.
Messi meninggalkan Barcelona yang sudah dibelanya selama 21 tahun. Ia gagal membarui kontraknya lantaran aturan penekanan pengeluaran gaji yang dibuat oleh Liga Spanyol pada musim 2021/2022. Akhirnya La Pulga bergabung dengan Paris Saint Germain (PSG) dengan status bebas transfer musim panas ini.
BACA JUGA: Minus Ronaldo dan Messi, UEFA Rilis Nominasi Pemain Terbaik di Liga Champions 2020/2021
Tebas pun dikabarkan kecewa setelah kepergian Messi menuju PSG. Sebab, sebelumnya Liga Spanyol harus kehilangan pemain bintang seperti Cristiano Ronaldo, Neymar dan Sergio Ramos. Hal itu membuatnya memiliki rasa trauma setelah Messi menambah daftar pemain yang keluar dari Liga Spanyol.
"Jelas bahwa kami selalu ingin menjadi yang terbaik di La Liga. Neymar pergi, Cristiano pergi dan sekarang Messi telah pergi,” ucap Tebas kepada Mundo Deportivo, dilansir dari Football Espana, Jumat (13/8/2021).
"Itu adalah jalan keluar yang traumatis karena selama sebulan semuanya baik-baik saja dan jatuh terlambat,” tambahnya.
BACA JUGA: Telat Dapatkan Lionel Messi, Man City Kini Siap Bayar Mahal Harry Kane
Namun Tebas juga menegaskan, ia tetap berusaha memertahankan pamor Liga Spanyol di Eropa. Ia bersikeras kepergian Messi bukanlah menjadi persoalan terus-menerus.
"Menyakitkan bahwa Messi telah pergi, tetapi kami bekerja sangat keras untuk memastikan hak (TV) tidak jatuh,” imbuhnya.
PSG resmi mengumumkan Messi sebagai pemain barunya pada Selasa (10/8/2021) lalu. Setelah membela Barcelona selama 21 tahun, ia sukses menyumbang 35 piala bagi Blaugrana –julukan Barcelona- termasuk empat trofi iga Champions dan 10 titel Liga Spanyol dengan mencatatkan 777 pertandingan serta mencetak 672 gol.
Messi mendapatkan kontrak berdurasi dua tahun bersama PSG dengan opsi perpanjangan satu tahun. Gaji Messi diperkirakan sebesar 35 juta euro per musim atau setara Rp590 miliar.
Messi meninggalkan Barcelona yang sudah dibelanya selama 21 tahun. Ia gagal membarui kontraknya lantaran aturan penekanan pengeluaran gaji yang dibuat oleh Liga Spanyol pada musim 2021/2022. Akhirnya La Pulga bergabung dengan Paris Saint Germain (PSG) dengan status bebas transfer musim panas ini.
BACA JUGA: Minus Ronaldo dan Messi, UEFA Rilis Nominasi Pemain Terbaik di Liga Champions 2020/2021
Tebas pun dikabarkan kecewa setelah kepergian Messi menuju PSG. Sebab, sebelumnya Liga Spanyol harus kehilangan pemain bintang seperti Cristiano Ronaldo, Neymar dan Sergio Ramos. Hal itu membuatnya memiliki rasa trauma setelah Messi menambah daftar pemain yang keluar dari Liga Spanyol.
"Jelas bahwa kami selalu ingin menjadi yang terbaik di La Liga. Neymar pergi, Cristiano pergi dan sekarang Messi telah pergi,” ucap Tebas kepada Mundo Deportivo, dilansir dari Football Espana, Jumat (13/8/2021).
"Itu adalah jalan keluar yang traumatis karena selama sebulan semuanya baik-baik saja dan jatuh terlambat,” tambahnya.
BACA JUGA: Telat Dapatkan Lionel Messi, Man City Kini Siap Bayar Mahal Harry Kane
Namun Tebas juga menegaskan, ia tetap berusaha memertahankan pamor Liga Spanyol di Eropa. Ia bersikeras kepergian Messi bukanlah menjadi persoalan terus-menerus.
"Menyakitkan bahwa Messi telah pergi, tetapi kami bekerja sangat keras untuk memastikan hak (TV) tidak jatuh,” imbuhnya.
PSG resmi mengumumkan Messi sebagai pemain barunya pada Selasa (10/8/2021) lalu. Setelah membela Barcelona selama 21 tahun, ia sukses menyumbang 35 piala bagi Blaugrana –julukan Barcelona- termasuk empat trofi iga Champions dan 10 titel Liga Spanyol dengan mencatatkan 777 pertandingan serta mencetak 672 gol.
Messi mendapatkan kontrak berdurasi dua tahun bersama PSG dengan opsi perpanjangan satu tahun. Gaji Messi diperkirakan sebesar 35 juta euro per musim atau setara Rp590 miliar.
(yov)