Muhammad Fadli Gagal Sumbang Medali di Paralimpiade Tokyo 2020
loading...
A
A
A
TOKYO - Muhammad Fadli Imammudin gagal mempersembahkan medali dari cabang olahraga para balap sepeda Paralimpiade Tokyo 2020. Kepastian itu didapat setelah pembalap berusia 37 tahun itu hanya mampu berada di urutan 17 usai mencatatkan waktu 1 menit 10,423 detik nomor C4-5 1000 m time trial.
Mantan pembalap motor profesional itu sempat duduk di posisi tiga sebelum digeser oleh para pembalap sesudahnya. Meski mendapat hasil kurang maksimal, memang tidak ada target khusus dari Tim Nasional Indonesia untuk Fadli.
Peraih medali emas dalam balapan tersebut adalah Alfonso Cabello Llamas asal Spanyo yang mencatatkan rekor dunia dengan waktu real time 1 menit 1,557 detik. Disusul oleh wakil Britania Raya, Jody Cundy, yang mengamankan medali perak dengan waktu real time 1 menit 1,847 detik.
BACA JUGA: Rebut Perak, Ni Nengah Widiasih Sumbang Medali Pertama untuk Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020
Sementara itu, Jozef Metelka asal Slovakia mendapatkan medali perunggu setelah mencetak waktu real time 1 menit 4,786 detik. Selanjutnya ada perwakilan dari China dan Amerika Serikat yang melengkapi urutan lima teratas.
Walaupun gagal pada hari ini, Fadli masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki performanya. Dia akan kembali tampil pada Jumat (27/8/2021), di nomor 4000 m Individual Pursuit. Dalam nomor tersebut, dia mendapatkan medali emas pada Asian Para Games 2018 di Jakarta.
BACA JUGA: Kunjungi Markas Latihan Manchester City, Marc Marquez Kepincut Pesona Guardiola
Rakyat Indonesia tentu berharap Fadli bisa menyusul Ni Nengah Widiasih yang mempersembahkan medali perak di cabor angkat berat wanita.
Mantan pembalap motor profesional itu sempat duduk di posisi tiga sebelum digeser oleh para pembalap sesudahnya. Meski mendapat hasil kurang maksimal, memang tidak ada target khusus dari Tim Nasional Indonesia untuk Fadli.
Peraih medali emas dalam balapan tersebut adalah Alfonso Cabello Llamas asal Spanyo yang mencatatkan rekor dunia dengan waktu real time 1 menit 1,557 detik. Disusul oleh wakil Britania Raya, Jody Cundy, yang mengamankan medali perak dengan waktu real time 1 menit 1,847 detik.
BACA JUGA: Rebut Perak, Ni Nengah Widiasih Sumbang Medali Pertama untuk Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020
Sementara itu, Jozef Metelka asal Slovakia mendapatkan medali perunggu setelah mencetak waktu real time 1 menit 4,786 detik. Selanjutnya ada perwakilan dari China dan Amerika Serikat yang melengkapi urutan lima teratas.
Walaupun gagal pada hari ini, Fadli masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki performanya. Dia akan kembali tampil pada Jumat (27/8/2021), di nomor 4000 m Individual Pursuit. Dalam nomor tersebut, dia mendapatkan medali emas pada Asian Para Games 2018 di Jakarta.
BACA JUGA: Kunjungi Markas Latihan Manchester City, Marc Marquez Kepincut Pesona Guardiola
Rakyat Indonesia tentu berharap Fadli bisa menyusul Ni Nengah Widiasih yang mempersembahkan medali perak di cabor angkat berat wanita.
(yov)