Rebut Podium Kedua di GP Inggris, Alex Rins Kaget Bisa Lebihi Target
loading...
Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins membuat kejutan di seri ke-12 MotoGP 2021. Dia bisa merebut podium kedua pada GP Inggris di Sirkuit Silverstone. Foto: reuters
A
A
A
SILVERSTONE - Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins membuat kejutan di seri ke-12 MotoGP 2021. Dia bisa merebut podium kedua pada GP Inggris di Sirkuit Silverstone, Inggris, Minggu (29/8/2021).
The Bakery -julukan Rins- awalnya memang kurang diunggulan. Terlebih dia memulai balapan dari posisi ke-10. Tapi, tanpa diduga rekan setim Joan Mir itu perlahan dapat merangsek ke barisan depan dan mempertahankan posisinya hingga garis finis.
Tak heran, pencapaian kali ini membuatnya sangat senang. Apalagi, ini merupakan podium pertama Rins di ajang MotoGP 2021. Terakhir kali Rins berdiri di podium adalah saat mentas di MotoGP Aragon 2020.
“Saya sangat, sangat, sangat senang karena kami telah melakukan banyak upaya dan pekerjaan untuk kembali ke podium. Itu tidak mudah, karena bahkan ketika saya memiliki kecepatan, saya mengalami crash dan masalah," ujar Rins dilansir dari laman resmi Suzuki Ecstar, Selasa (31/8/2021).
"Saya menargetkan finis 5 besar (di MotoGP Inggris 2021). Tetapi pada akhirnya saya merasa sangat baik dan nyaman dengan motor sehingga saya bisa memaksimalkannya," lanjutnya.
"Saya merasa cepat tetapi di sisi lain saya juga harus memikirkan banyak risiko yang bisa terjadi jika saya bertindak terlalu agresif. Terlepas dari semuanya, saya sangat senang bisa kembali ke podium dan merayakannya dengan semua orang di tim," ujar Rins lagi.
Keberhasilan Rins meraih podium dua di MotoGP Inggris 2021 pun mendapat pujian dari Direktur Tim Suzuki Ecstar, Shinichi Sahara. Menurut Sahara, pencapaian Rins kali ini sekaligus jadi pertanda baik bagi timnya.
“Hari ini adalah hari yang campur aduk bagi kami. Kami sangat senang untuk Alex, akhirnya dia mendapat podium dan dia melakukan pekerjaan dengan baik. Ini adalah podium pertamanya tahun ini, jadi ini sangat bagus untuk kita semua," ujar Shinichi Sahara.
"Tapi juga sangat disayangkan bagi Joan karena dia dalam kondisi yang sangat baik dan dia mempelajari trek dengan baik, tetapi kemudian dia memiliki beberapa masalah dengan perasaan di bagian depan. Kita perlu menyelidiki apa yang terjadi karena dia harus mengambil beberapa posisi," pungkasnya.
The Bakery -julukan Rins- awalnya memang kurang diunggulan. Terlebih dia memulai balapan dari posisi ke-10. Tapi, tanpa diduga rekan setim Joan Mir itu perlahan dapat merangsek ke barisan depan dan mempertahankan posisinya hingga garis finis.
Tak heran, pencapaian kali ini membuatnya sangat senang. Apalagi, ini merupakan podium pertama Rins di ajang MotoGP 2021. Terakhir kali Rins berdiri di podium adalah saat mentas di MotoGP Aragon 2020.
“Saya sangat, sangat, sangat senang karena kami telah melakukan banyak upaya dan pekerjaan untuk kembali ke podium. Itu tidak mudah, karena bahkan ketika saya memiliki kecepatan, saya mengalami crash dan masalah," ujar Rins dilansir dari laman resmi Suzuki Ecstar, Selasa (31/8/2021).
"Saya menargetkan finis 5 besar (di MotoGP Inggris 2021). Tetapi pada akhirnya saya merasa sangat baik dan nyaman dengan motor sehingga saya bisa memaksimalkannya," lanjutnya.
"Saya merasa cepat tetapi di sisi lain saya juga harus memikirkan banyak risiko yang bisa terjadi jika saya bertindak terlalu agresif. Terlepas dari semuanya, saya sangat senang bisa kembali ke podium dan merayakannya dengan semua orang di tim," ujar Rins lagi.
Keberhasilan Rins meraih podium dua di MotoGP Inggris 2021 pun mendapat pujian dari Direktur Tim Suzuki Ecstar, Shinichi Sahara. Menurut Sahara, pencapaian Rins kali ini sekaligus jadi pertanda baik bagi timnya.
“Hari ini adalah hari yang campur aduk bagi kami. Kami sangat senang untuk Alex, akhirnya dia mendapat podium dan dia melakukan pekerjaan dengan baik. Ini adalah podium pertamanya tahun ini, jadi ini sangat bagus untuk kita semua," ujar Shinichi Sahara.
"Tapi juga sangat disayangkan bagi Joan karena dia dalam kondisi yang sangat baik dan dia mempelajari trek dengan baik, tetapi kemudian dia memiliki beberapa masalah dengan perasaan di bagian depan. Kita perlu menyelidiki apa yang terjadi karena dia harus mengambil beberapa posisi," pungkasnya.
(mirz)
Explore More