Borobudur Marathon Menyapa, Sebuah Awal Semangat dan Energi Baru

Rabu, 01 September 2021 - 23:59 WIB
loading...
Borobudur Marathon Menyapa, Sebuah Awal Semangat dan Energi Baru
Ddalam kondisi pandemi dengan berbagai kondisi yang berbeda di setiap daerah di Indonesia, memunculkan berbagai pertanyaan tentang keberlanjutan pelaksanaan event, tak terkecuali Borobudur Marathon. Foto: Borobudur Marathon
A A A
JAKARTA - Memasuki kuartal kedua tahun 2021, masih dalam kondisi pandemi dengan berbagai kondisi yang berbeda di setiap daerah di Indonesia, memunculkan berbagai pertanyaan tentang keberlanjutan pelaksanaan event, tak terkecuali Borobudur Marathon .



Untuk itu ‘’Borobudur Marathon Menyapa’’ hadir untuk menyapa para pelari, melihat antusias dan kesiapan para pelari mengikuti event lari. Selain itu, untuk mengomunikasikan rencana dan harapan untuk Borobudur Marathon 2021.

Dilaksanakan secara daring melalui Youtube Borobudur Marathon, Instagram Live @bankjateng dan Zoom, ‘’Borobudur Marathon Menyapa’’ dihadiri oleh Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah, Supriyatno selaku Direktur Utama Bank Jateng, Budiman Tanuredjo selaku Wakil Pemimpin Harian Kompas, dan Liem Chie An selaku Ketua Yayasan Borobudur Marathon.

Ditambah, Tigor Tanjung selaku Sekjen Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI), Andi Kurniawan selaku Medical Director Borobudur Marathon, serta Betmen Manurung dan Pretty Sihite selaku finisher elite Borobudur Marathon 2020.

‘’Borobudur Marathon Menyapa’’ hadir bersama segenap entitas tersebut untuk membangkitkan lagi semangat pelari dan energi sport tourism di Indonesia di tengah kondisi pandemi.

Berkaca pada penyelenggaraan Tokyo 2020 dan Euro 2021, membawa harapan dan inspirasi untuk Borobudur Marathon 2021, tentunya dengan berbagai persiapan yang disesuaikan dengan kondisi yang ada.

“Saya ingin kita bersama-sama bisa menjaga marwah dari Borobudur Marathon. Sehingga tidak hanya menjadi event yang ditunggu-tunggu di Jawa Tengah, di Indonesia, tetapi juga di dunia. Karena lagi-lagi, Borobudur Marathon tidak hanya tentang lari, tetapi juga menjaga sport tourism”, ujar Ganjar Pranowo.

Ganjar Pranowo tidak lupa menyampaikan pesan untuk para peserta Borobudur Marathon Virtual Challenge (BMVC) Series, untuk tetap semangat berlatih dan bisa memperoleh hasil terbaik.

Penerapan protokol kesehatan tentunya tidak lepas dari perhatian pada tahun 2021, protokol kesehatan diperhatikan, mulai dari protokol, alur pelaksanaan, lokasi, hingga kewajiban swab test untuk seluruh atlet dan penyelenggara. Pada tahun 2021, penerapan protokol kesehatan juga tetap akan menjadi fokus utama dan dipersiapkan untuk menjadi semakin baik.

“Kita semua, harus bangga karena di tengah marathon dunia yang tidak bisa dilaksanakan selama pandemi, Borobudur Marathon tahun lalu bisa terlaksana, bahkan sebelum Tokyo 2020. Pengalaman di Tokyo coba kita tilik dan mengupayakan inovasi untuk diterapkan di Borobudur Marathon 2020”, ujar Budiman Tanuredjo.

Budiman Tanuredjo menyampaikan kepada para pelari untuk tetap berlatih, tetap semangat dan optimis sehingga kerinduan untuk berlari di Magelang bisa terwujud.

Di Borobudur Marathon 2021, Bank Jateng kembali memberikan dukungannya terhadap program-program yang disiapkan, tentunya selain untuk terus menumbuhkan ekosistem lari di Indonesia, mendorong pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah.

Melalui program-program yang disiapkan, perhatian tidak lepas kepada para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Jawa Tengah, khususnya di Magelang.

“Borobudur Marathon bukan lagi milik kami, bukan milik beberapa orang saja tetapi milik bersama. Tentunya Bank Jateng memiliki harapan dan mengupayakan agar penyelenggaraan Borobudur Marathon, memberikan dampak yang positif untuk masyarakat Jawa Tengah”, ujar Supriyatno.

Selain itu, Liem Chie An menyampaikan “Harapannya, masyarakat Jawa Tengah dan Magelang juga bisa mendukung terselenggaranya Borobudur Marathon. Kita semua terus berharap dan berdoa untuk segala persiapan”.

‘’Borobudur Marathon Menyapa’’ sekaligus menjadi momentum dimulainya Borobudur Marathon Virtual Challenge (BMVC) Series Agustus yang diadakan mulai 31 Agustus hingga 14 September 2021.



Sebanyak 2.000 pelari dari berbagai daerah di Indonesia telah tergabung untuk berlari secara virtual dari lokasi masing-masing. BMVC diharapkan menjadi sebuah awalan untuk membangkitkan semangat para pelari, sebagai sebuah wadah latihan bagi pelari untuk mempersiapkan diri menuju Borobudur Marathon 2021.
(mirz)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1440 seconds (0.1#10.140)