F1; Kuasai Kualifikasi GP Italia, Valtteri Bottas Tetap Gagal Rebut Pole Position
loading...
A
A
A
MONZA - Jagoan Mercedes-AMG Petronas, Valtteri Bottas dipastikan tidak akan menempati pole position GP Italia 2021. Padahal, pembalap Formula 1 (F1) itu mencatat waktu tercepat pada sesi kualifikasi di Sirkuit Monza, Sabtu (11/9/2021) dini hari WIB.
Bottas sejatinya merebut posisi puncak dengan catatan waktu tercepat 1 menit dan 19,555 detik. Dia mengalahkan rekan satu timnya, Lewis Hamilton yang harus menduduki posisi kedua.
Meski demikian, posisi yang didapat Bottas itu hanya untuk tempat terdepan saat nanti sprint qualifying. Apapun hasil yang didapat pada balapan singkat tersebut, Bottas akan tetap memulai balapan dari posisi terakhir.
Pasalnya, Prinsipal Mercedes-AMG, Toto Wolff sudah memastikan pihaknya akan mengganti mesin milik Bottas untuk balapan. Akibatnya, dia harus memulai balapan dari posisi paling belakang.
Wolff menilai saat ini timnya sedang bermain aman. Apalagi nantinya Hamilton juga harus melakukan hal serupa. Oleh sebab itu, mereka memutuskan untuk Bottas agar mengganti mesin barunya untuk balapan.
“Kami yakin jika masih ada ruang antara posisi pertama dan kedua di klasemen. Keadaannya begitu brutal. Tetapi, kami bisa menempati posisi kedua sebanyak empat kali. Oleh sebab itu, kami ingin bermain aman, tanpa mengorbankan performa,” kata Wolff dikutip Motorsport.
Sirkuit Monza dianggap sebagai tempat yang aman untuk mengganti mesin. Hal itu dikarenakan karakteristik lintasan yang cepat dan menguntungkan mesin buatan Mercedes.
Bottas sejatinya merebut posisi puncak dengan catatan waktu tercepat 1 menit dan 19,555 detik. Dia mengalahkan rekan satu timnya, Lewis Hamilton yang harus menduduki posisi kedua.
Meski demikian, posisi yang didapat Bottas itu hanya untuk tempat terdepan saat nanti sprint qualifying. Apapun hasil yang didapat pada balapan singkat tersebut, Bottas akan tetap memulai balapan dari posisi terakhir.
Pasalnya, Prinsipal Mercedes-AMG, Toto Wolff sudah memastikan pihaknya akan mengganti mesin milik Bottas untuk balapan. Akibatnya, dia harus memulai balapan dari posisi paling belakang.
Wolff menilai saat ini timnya sedang bermain aman. Apalagi nantinya Hamilton juga harus melakukan hal serupa. Oleh sebab itu, mereka memutuskan untuk Bottas agar mengganti mesin barunya untuk balapan.
“Kami yakin jika masih ada ruang antara posisi pertama dan kedua di klasemen. Keadaannya begitu brutal. Tetapi, kami bisa menempati posisi kedua sebanyak empat kali. Oleh sebab itu, kami ingin bermain aman, tanpa mengorbankan performa,” kata Wolff dikutip Motorsport.
Sirkuit Monza dianggap sebagai tempat yang aman untuk mengganti mesin. Hal itu dikarenakan karakteristik lintasan yang cepat dan menguntungkan mesin buatan Mercedes.
(mirz)