Messi: Sepak Bola dan Kehidupan Tidak Akan Sama Lagi Gara-gara Corona

BARCELONA - Lionel Messi merasa pandemi virus Corona telah mengubah banyak hal. Penyerang Barcelona itu menilai sepak bola maupun kehidupan sehari-hari tidak akan sama lagi seperti sebelumnya.

Mayoritas negara di Eropa secara perlahan mulai kembali ke normalitas karena menurunnya penularan virus Corona. Tapi, ada juga yang mengamabil langkah lebih lanjut yaitu menerapkan New Normal atau Kenormalan Baru.

Meski demikian, Messi tetap menyayangkan adanya ratusan ribu korban jiwa diseluruh dunia. “Hampir semua dari kita kini bertanya-tanya akan seperti apa dunia setelah apa yang terjadi,” ucapnya, dilansir marca.

“Di luar lockdown dan situasi yang mengejutkan ini, banyak orang mengalami kesulitan. Karena situasi ini mempengaruhi mereka dalam berbagai hal, seperti mereka yang kehilangan kerabat dan teman. Bahkan ada tidak bisa mengucapkan selamat tinggal kepada mereka,” lanjutnya.

Pemain asal Argentina berusia 32 tahun itu telah melihat banyak hal negatif akibat pandemi virus Corona. Kematian, pengangguran karena pemecatan besar-besaran, kelaparan dan krisis keuangan terjadi dihampir semua negara yang menjadi cluster penyebaran.

“Saya rasa banyak terjadi hal negatif akibat krisis ini. Tapi, tidak ada yang lebih buruk dibanding kehilangan orang yang paling Anda sayangi, yang bisa memicu rasa frustrasi luar biasa. Menurut saya itu sangat tidak adil,” ujar La Pulga.

Disisi lain, Messi sangat senang kompetisi sepak bola di Spanyol akan dilanjutkan lagi pada 12 Juni. Tapi, dia merasa dunia olah raga tidak akan sama lagi. “Sepak bola tidak akan sama lagi. Tapi, bukan hanya sepak bola. Saya rasa kehidupan secara umum tidak akan sama lagi,” tutupnya.