Hasil Liga 1: Borneo FC vs Barito Putera, Hanya Raih Satu Poin
loading...
Barito Putera gagal mewujudkan misi meraih kemenangan pertamanya di Liga 1 2021/2022 saat bentrok Borneo FC. Sempat unggul dulu, laga berkesudahan 1-1. Foto: twitter
A
A
A
CIKARANG - Barito Putera gagal mewujudkan misi meraih kemenangan pertamanya di Liga 1 2021/2022 saat bentrok Borneo FC. Sempat unggul dulu, laga yang berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jumat (17/9/2021) itu berkesudahan 1-1.
Duel Borneo vs Barito Putera berakhir 0-0 di babak pertama. Kebuntuan baru terpecahkan setelah jeda. Barito yang kalah di dua laga awalnya, bisa memimpin 1-0 lewat gol Muhammad Luthfi Kamal di menit ke-62.
Tapi, harapan meraih kemenangan sirna setelah Jonathan Bustos melakukan pelanggaran di kotak penalti.Fransisco Torres yang ditunjuk sebagai eksekutor bisa menyamakan kedudukan 1-1 di pada menit ke-82.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Pada babak pertama, kedua tim langsung bermain dengan tempo tinggi. Laskar Antasari -julukan Barito Putera- langsung tancap gas ke lini pertahanan Borneo FC.
Namun, Pesut Etam -julukan Borneo FC- justru mengancam lebih dulu lewat Boaz Solossa yang menusuk ke jantung pertahanan milik Laskar Antasari. Beruntung, Adhitya Harlan dapat mengantisipasi dengan baik.
Setelah itu, Borneo FC terpantau terus menekan pertahanan Barito Putera. Anak asuh Ahmad Amiruddin terlihat lebih percaya diri dan mendominasi dalam Derby Papadaan.
Memasuki menit ke-30, Barito Putera balik menyerang dengan memanfaatkan kelengahan sisi kiri pertahanan Pesut Etam. Namun, usaha usaha anak asuh Djajang Nurjaman masih belum membuahkan hasil.
Pada paruh akhir babak pertama, Laskar Antasari terus menyerang. Alhasil, peluang dimiliki anak asuh Djajang Nurjaman melalui bola-bola mati. Namun, belum ada gol yang berhasil diciptakan.
Pada akhirnya, kedua tim gagal memanfaatkan peluang-peluang di babak pertama. Skor sama kuat 0-0 bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Borneo FC bermain menekan pada babak kedua, terpantau pasukan Ahmad Amiruddin mendominasi permainan dalam 10 menit pertama paruh kedua. Serangan Borneo FC sempat beberapa kali merepotkan lini pertahanan Laskar Antasari.
Sementara, Barito Putera juga beberapa kali melakukan serangan balik lewat sisi kanan dan kiri. Pada menit ke-56, Djajang Nurjaman memasukkan dua pemain berkarakter menyerang Luthfi Kamal dan Kahar Kalu.
Hasilnya berbuah manis, Luthfi (62') yang masuk menggantikan M. Rafi Syaharil berhasil mencetak gol dengan tendangan keras kaki kanannya. Luthfi berhasil memanfaatkan umpan manis Rizky Pora.
Sampai menit ke-70, Pesut Etam masih belum bisa menyamakkan kedudukan karena solidnya pertahanan milik anak asuh Djajang Nurjaman. Beberapa peluang emas dimiliki Boaz Solossa masih menyamping di sisi kiri gawang.
Memasuki paruh akhir babak kedua, tensi tinggi mewarnai Derby Papadaan. Terpantau, beberapa kali sempat terjadi gesekan antara kedua tim yang menyebabkan wasit harus menghentikan permainan.
Pesut Etam yang terus menyerang akhirnya mendapatkan kesempatan emas. Berawal dari pelanggaran keras Jonathan Bustos kepada pemain Borneo FC di dalam kotak terlarang, Torres (83') berhasil mencetak gol lewat titik putih, kedudukan sama kuat 1-1.
Setelah itu, tidak ada gol yang tercipta meski kedua tim saling jual beli serangan. Alhasil, kedua tim bermain sama kuat 1-1 hingga wasit meniupkan peluit panjang.
Susunan Pemain Borneo FC vs Barito Putera:
Borneo FC (3-6-1): Angga Saputro, Javlon Guseynov, Sandi Merauje, Nur Diansyah, Hendro Siswanto, Jonathan E Bustos, Leo Guntara, Paulo Oktavianus, Terens Puhiri, Wawan Febrianto, Boaz Salossa.
Pelatih: Ahmad Amiruddin
Barito Putera (3-5-2): Adhitya Harlan, Azamat Baimatov, Dandi Maulana, Miftah Anwar Sari, Abrizal Umainalo, Bayu Pradana, M Rafi Syaharil, Rafael Gomes, Rizky Pora, Aleksandar Rakic, Amiruddin Bagas.
Pelatih: Djajang Nurjaman
Duel Borneo vs Barito Putera berakhir 0-0 di babak pertama. Kebuntuan baru terpecahkan setelah jeda. Barito yang kalah di dua laga awalnya, bisa memimpin 1-0 lewat gol Muhammad Luthfi Kamal di menit ke-62.
Tapi, harapan meraih kemenangan sirna setelah Jonathan Bustos melakukan pelanggaran di kotak penalti.Fransisco Torres yang ditunjuk sebagai eksekutor bisa menyamakan kedudukan 1-1 di pada menit ke-82.
Jalannya Pertandingan
Babak Pertama
Pada babak pertama, kedua tim langsung bermain dengan tempo tinggi. Laskar Antasari -julukan Barito Putera- langsung tancap gas ke lini pertahanan Borneo FC.
Namun, Pesut Etam -julukan Borneo FC- justru mengancam lebih dulu lewat Boaz Solossa yang menusuk ke jantung pertahanan milik Laskar Antasari. Beruntung, Adhitya Harlan dapat mengantisipasi dengan baik.
Setelah itu, Borneo FC terpantau terus menekan pertahanan Barito Putera. Anak asuh Ahmad Amiruddin terlihat lebih percaya diri dan mendominasi dalam Derby Papadaan.
Memasuki menit ke-30, Barito Putera balik menyerang dengan memanfaatkan kelengahan sisi kiri pertahanan Pesut Etam. Namun, usaha usaha anak asuh Djajang Nurjaman masih belum membuahkan hasil.
Pada paruh akhir babak pertama, Laskar Antasari terus menyerang. Alhasil, peluang dimiliki anak asuh Djajang Nurjaman melalui bola-bola mati. Namun, belum ada gol yang berhasil diciptakan.
Pada akhirnya, kedua tim gagal memanfaatkan peluang-peluang di babak pertama. Skor sama kuat 0-0 bertahan hingga turun minum.
Babak Kedua
Borneo FC bermain menekan pada babak kedua, terpantau pasukan Ahmad Amiruddin mendominasi permainan dalam 10 menit pertama paruh kedua. Serangan Borneo FC sempat beberapa kali merepotkan lini pertahanan Laskar Antasari.
Sementara, Barito Putera juga beberapa kali melakukan serangan balik lewat sisi kanan dan kiri. Pada menit ke-56, Djajang Nurjaman memasukkan dua pemain berkarakter menyerang Luthfi Kamal dan Kahar Kalu.
Hasilnya berbuah manis, Luthfi (62') yang masuk menggantikan M. Rafi Syaharil berhasil mencetak gol dengan tendangan keras kaki kanannya. Luthfi berhasil memanfaatkan umpan manis Rizky Pora.
Sampai menit ke-70, Pesut Etam masih belum bisa menyamakkan kedudukan karena solidnya pertahanan milik anak asuh Djajang Nurjaman. Beberapa peluang emas dimiliki Boaz Solossa masih menyamping di sisi kiri gawang.
Memasuki paruh akhir babak kedua, tensi tinggi mewarnai Derby Papadaan. Terpantau, beberapa kali sempat terjadi gesekan antara kedua tim yang menyebabkan wasit harus menghentikan permainan.
Pesut Etam yang terus menyerang akhirnya mendapatkan kesempatan emas. Berawal dari pelanggaran keras Jonathan Bustos kepada pemain Borneo FC di dalam kotak terlarang, Torres (83') berhasil mencetak gol lewat titik putih, kedudukan sama kuat 1-1.
Setelah itu, tidak ada gol yang tercipta meski kedua tim saling jual beli serangan. Alhasil, kedua tim bermain sama kuat 1-1 hingga wasit meniupkan peluit panjang.
Susunan Pemain Borneo FC vs Barito Putera:
Borneo FC (3-6-1): Angga Saputro, Javlon Guseynov, Sandi Merauje, Nur Diansyah, Hendro Siswanto, Jonathan E Bustos, Leo Guntara, Paulo Oktavianus, Terens Puhiri, Wawan Febrianto, Boaz Salossa.
Pelatih: Ahmad Amiruddin
Barito Putera (3-5-2): Adhitya Harlan, Azamat Baimatov, Dandi Maulana, Miftah Anwar Sari, Abrizal Umainalo, Bayu Pradana, M Rafi Syaharil, Rafael Gomes, Rizky Pora, Aleksandar Rakic, Amiruddin Bagas.
Pelatih: Djajang Nurjaman
(mirz)
Lihat Juga :
