Penggunaan Kamera di Helm Pembalap Formula 1 Tuai Kontroversi

LONDON - Pecinta Formula 1 (F1) tentu tidak asing dengan keberadaan kamera di helm para pembalap saat perlombaan. Belakangan, perangkat tambahan itu mendapat penolakan karena dianggap tidak ideal.

Hal itu dikemukakan Kepala Kinerja Kendaraan tim Williams Dave Robson dikutip laman Racing News 365, Minggu (19/9/2021). Namun meski tidak suka, Robson berusaha agar timnya beradaptasi dengan peranti anyar itu.



Buktinya, Williams masih memasang kamera helm di pembalap andalannya, George Russels hingga balapan terakhirnya di GP Italia 2021 pekan lalu. Di sana Russels mengakhiri balapan dengan finis di urutan sembilan.

“Itu (kamera di helm pembalap) tidak ideal, menurut saya, dari sudut pandang kami,” kata Robson pada Minggu (19/9/2021).

“Tetapi sekali lagi, jika orang menganggapnya menarik dan menghibur maka itu semua bagian dari olahraga. Mungkin bukan di mana saya memilih untuk meletakkan kamera untuk kami, tetapi jika orang-orang menyukai pemandangan itu, saya pikir tidak apa-apa,” lanjutnya.

Robson mengatakan dia "tidak keberatan" jika F1 ingin menjalankan kamera helm di salah satu mobil Williams untuk GP berikutnya. Terdekat, mereka akan mengarungi balapan di GP Rusia 2021, 26 September 2021 mendatang.

"Kami memang membahasnya beberapa hari yang lalu, apakah kami hanya menjalankannya untuk dua sesi latihan bebas dan kemudian melepasnya. Jelas Formula 1 ingin menjalankannya melalui sesi kompetitif,” lanjutnya.

“Pemasangannya baik-baik saja dan tidak menimbulkan masalah atau kerugian bagi kami. Ini murni tergantung pada apa yang terlihat di dasbor,” lanjutnya.

“Tapi saya pikir di mana kami berada dan untuk kebaikan olahraga ini, kami cukup senang menjalankannya. Tidak ada yang khusus untuk disembunyikan di dasbor,” tutupnya.