Anthony Joshua Bakal Rebut Sabuk Kelas Berat dari Pinggang Usyk, Februari 2022
loading...
A
A
A
LONDON - Anthony Joshua meyakini dia bakal merebut kembali sabuk kelas berat WBA, IBF dan WBO dari pinggang Oleksandr Usyk dalam pertandingan ulang pada Februari 2022 mendatang. Pernyataan itu disampaikannya pasca pertarungan.
Pada pertarungan kelas berat yang berlangsung di Stadion Tottenham Hotspur, Minggu (26/9/2021), Joshua kalah angka 112-117, 112-116, dan 113-115 dari Usyk. Kekalahan ini cukup menyakitkan buat AJ mengingat ia tampil di depan jutaan pasang mata penggemar tinju di Inggris.
Namun demikian, Joshua tak ingin terlalu lama berada dalam penyesalan. Pasalnya, promotor Matchroom, Eddie Hearn sudah merencanakan pertarungan ulang melawan Usyk pada Februari 2022 mendatang.
BACA JUGA: Dikalahkan Usyk Jadi Kekalahan Terburuk Anthony Joshua, Dillian Whyte: Dia Menjadi Pemalu di Ring
Joshua pun meyakini bisa merebut kembali sabuk juara kelas beratnya setelah ia mengambil pelajaran dari pertarungan ini. “Saya yakin saya akan mendapatkan kemenangan yang bagus di pertarungan berikutnya karena apa yang saya pelajari dalam pertarungan ini," cetusnya dikutip dari Standard.
"Saya seorang pembelajar yang cepat. Saya mendapat kesempatan untuk menjadi juara dunia kelas berat lagi. Saya menjaga pikiran positif di pundak saya. Saya siap untuk kembali ke gym dan melakukan pekerjaan itu. Saya ingin kembali berlatih sehingga saya bisa berkembang. Rencananya adalah untuk menang."
BACA JUGA: Perhitungan Pukulan Usyk Usai Rampok Sabuk Juara Kelas Berat Anthony Joshua
Usyk dipandang sebagai penantang terberat dalam karier Joshua sejak mengalahkan Wladimir Klitschko pada April 2017. Pasalnya, petinju asal Ukraina yang baru memulai penampilannya di kelas berat sebanyak tiga kali dari kelas penjelajah itu mampu mendikte pertarungan dalam 12 ronde.
Itu bisa dilihat dari perhitungan pukulan yang dibeberkan Compubox. Badan independen yang menghitung statistik pertandingan tinju mencatat bahwa Usyk berhasil melepaskan total 148 pukulan (28 persen). Sementara Joshua hanya 123 pukulan.
Pada pertarungan kelas berat yang berlangsung di Stadion Tottenham Hotspur, Minggu (26/9/2021), Joshua kalah angka 112-117, 112-116, dan 113-115 dari Usyk. Kekalahan ini cukup menyakitkan buat AJ mengingat ia tampil di depan jutaan pasang mata penggemar tinju di Inggris.
Namun demikian, Joshua tak ingin terlalu lama berada dalam penyesalan. Pasalnya, promotor Matchroom, Eddie Hearn sudah merencanakan pertarungan ulang melawan Usyk pada Februari 2022 mendatang.
BACA JUGA: Dikalahkan Usyk Jadi Kekalahan Terburuk Anthony Joshua, Dillian Whyte: Dia Menjadi Pemalu di Ring
Joshua pun meyakini bisa merebut kembali sabuk juara kelas beratnya setelah ia mengambil pelajaran dari pertarungan ini. “Saya yakin saya akan mendapatkan kemenangan yang bagus di pertarungan berikutnya karena apa yang saya pelajari dalam pertarungan ini," cetusnya dikutip dari Standard.
"Saya seorang pembelajar yang cepat. Saya mendapat kesempatan untuk menjadi juara dunia kelas berat lagi. Saya menjaga pikiran positif di pundak saya. Saya siap untuk kembali ke gym dan melakukan pekerjaan itu. Saya ingin kembali berlatih sehingga saya bisa berkembang. Rencananya adalah untuk menang."
BACA JUGA: Perhitungan Pukulan Usyk Usai Rampok Sabuk Juara Kelas Berat Anthony Joshua
Usyk dipandang sebagai penantang terberat dalam karier Joshua sejak mengalahkan Wladimir Klitschko pada April 2017. Pasalnya, petinju asal Ukraina yang baru memulai penampilannya di kelas berat sebanyak tiga kali dari kelas penjelajah itu mampu mendikte pertarungan dalam 12 ronde.
Itu bisa dilihat dari perhitungan pukulan yang dibeberkan Compubox. Badan independen yang menghitung statistik pertandingan tinju mencatat bahwa Usyk berhasil melepaskan total 148 pukulan (28 persen). Sementara Joshua hanya 123 pukulan.
(yov)